Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Dikabarkan Caplok Saham Link Net, Ini Respons XL Axiata

JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen PT XL Axiata Tbk (EXCL) menegaskan bahwa tidak ada pembelian saham PT Link Net Tbk milik Group Lippo seperti yang selama ini dikabarkan.

"Dapat kami sampaikan bahwa sampai dengan disampaikannya tanggapan ini, tidak ada transaksi yang telah dilaksanakan oleh perseroan sehubungan dengan saham PT Link Net Tbk," ujar Corporate Secretary XL Axiata Ranty Astari Rachman, dikutip dari keterbukaan informasi, Selasa (13/7/2021).

"Dalam melaksanakan setiap transaksi, perseroan akan senantiasa memperhatikan dan memenuhi kewajiban-kewajiban yang perlu dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, khususnya ketentuan di bidang pasar modal," sambung dia.

Dari kabar tersebut, pihak EXCL mengeklaim tidak memengaruhi harga saham serta kinerja perusahaan.

Berdasarkan data RTI, pergerakan harga saham EXCL pada hari ini melemah di Rp 2.440 atau turun 170 poin (6,51 persen).

Nilai transaksi yang diperoleh sebesar Rp 123,46 miliar dari 49,18 juta lembar saham yang diperdagangkan.

Sebagai informasi, XL Axiata dikabarkan mempertimbangkan pembelian saham Link Net melalui entitas usahanya, yakni XL Axiata.

Saat ini, CVC Capital Partners masih menguasai 36 persen dari saham Link Net, sedangkan PT First Media memiliki 28 persen saham.

Meski dikabarkan tengah terlibat diskusi, hingga kini belum ada informasi resmi soal kepastian akuisisi saham Link Net oleh induk XL Axiata itu.

Perwakilan dari Axiata, CVC, First Media, Link Net, dan XL Axiata menolak berkomentar terkait kabar ini.

Namun, sebelumnya CVC dan First Media dikabarkan sudah mempertimbangkan untuk mendivestasi mayoritas saham di Link Net sejak awal 2015.

Kala itu, sejumlah emiten dikabarkan tertarik atas transaksi tersebut. Mereka adalah PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN), XL Axiata, dan PT Indosat Tbk (ISAT).

Pada 2018, Axiata juga pernah dikabarkan telah bernegosiasi untuk membeli 40 persen saham Link Net.

Potensi nilai transaksinya disebut-sebut mencapai 356 juta dollar AS. Namun, manajemen XL Axiata kemudian membantah hal tersebut.

Hingga kuartal I-2021, Link Net mencatatkan kinerja positif dengan meraih pendapatan senilai Rp 1,06 triliun.

Jumlah itu tumbuh 11,48 persen dibandingkan pendapatan di periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 958,99 miliar.

https://money.kompas.com/read/2021/07/13/175433426/dikabarkan-caplok-saham-link-net-ini-respons-xl-axiata

Terkini Lainnya

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Tutup Pabrik, Bata Akui Kesulitan Hadapi Perubahan Perilaku Belanja Konsumen

Whats New
Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Kecelakaan KA Pandalungan dan Mobil Sebabkan Perjalanan KA Terlambat, Penumpang Dapat Kompensasi

Whats New
Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Hari Apresiasi Seller Tokopedia, GNET Raih Posisi Pertama di Kategori Pertukangan

Rilis
Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Waskita Karya Bakal Jadi Anak Usaha Hutama Karya pada September 2024

Whats New
Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Menko Airlangga: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I-2024 Tertinggi sejak 2015

Whats New
IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

IHSG dan Rupiah Ditutup Melemah

Whats New
Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Mobil Tertabrak KA Pandalungan, KAI Sampaikan Belasungkawa

Whats New
Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Pabrik Tutup, Bata Janji Beri Hak-hak Karyawan Sesuai Aturan

Whats New
Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke