Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Mulai Bangkit di Sesi I Perdagangan, Rupiah Betah Melemah

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG kembali pada level psikologis di posisi 6.011,05 atau naik 0,31 persen (18,73 poin) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 5.992,32. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 8,04 triliun dengan volume 17,65 miliar saham.

Terdapat 260 saham yang hijau, 221 saham merah dan 147 saham lainya stagnan. Adapun beberapa sektor yang menyumbang penguatan IHSG antara lain, sektor basic industri sebesar 0,79 persen, aneka industri 0,77 persen, agri 0,61 persen, dan infrastruktur 0,48 persen.

Siang ini net buy asing tercatat paling tinggi pada saham Bank BCA (BBCA) sebesar Rp 107,8 miliar. Adapun volume transaksi BBCA tengah siang ini mencapai Rp 10,5 juta saham dengan total transaksi Rp 344 miliar saham.

Namun demikian, selama perdagangan sesi pertama BBCA melemah tipis 0,38 persen di level Rp 32.875 per saham.

Net buy tertinggi setelah BBCA, adalah Tower Bersama Infrastructure (TBIG) senilai Rp 70,3 miliar, dan diikuti oleh saham Telkom Indonesia (TLKM) sebesar Rp 65,3 miliar.

Pergerakan TBIG sepanjang sesi I positif dengan kenaikan 7,09 persen di level Rp 3.170 per saham, sementara TLKM naik tipis 0,29 persen di level Rp 3.400.

Bank BRI (BBRI) masih mencatatkan aksi jual bersih tertinggi siang ini sebesar Rp 70,6 miliar. Siang ini total transaksi BBRI mencapai Rp 105,2 miliar dengan volume 38,8 juta saham.

Pergerakan BBRI juga terbatas dengan penguatan tipis 0,26 persen di level Rp 3.890 per saham.

Gainers siang ini antara lain, Bank Rakyat Inonesia Agroniaga (AGRO) dengan kenaikan 13 persen di level Rp 2.260, Elang Mahkota Teknologi (EMTK) 7,09 persen di level Rp 3.170 per saham, dan Bank Syariah Indonesia (BRIS) 6,31 persen di level Rp 2.190 per saham.

Losers siang ini antara lain, Adaro Energy (ADRO) yang turun 2,7 persen di level Rp 1.260 per saham, Astra International (ASII) juga turun 2,4 persen di level Rp 5.025, dan Indo Tambangraya Megah di level Rp 15.700 per saham atau turun 1,8 persen.

Bursa Asia juga siang ini mayoritas negative dengan penurunan indeks Nikkei 0,78 persen, Hang Seng Hong Kong 2,28 persen, dan Shanghai Komposit 1,66 persen. Sementara itu, Strait Times Singapura naik tipis 0,7 persen.

Sementara itu berdasarkan Bloomberg, Rupiah masih mencatatkan pergerakan negative sepanjang akhir pekan ini. Pada pukul 11.05 WIB, matau uang garuda betah melemah di level Rp 14.440 per dollar AS atau turun 38 poin (0,26 persen).

https://money.kompas.com/read/2021/08/20/123908026/ihsg-mulai-bangkit-di-sesi-i-perdagangan-rupiah-betah-melemah

Terkini Lainnya

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke