Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Soal Taruna PIP Semarang Tewas Dianiaya Senior, Kemenhub Lakukan Investigasi Internal

Seperti diketahui, seorang taruna PIP Semarang setelah dianiaya oleh seniornya di luar area kampus. Korban adalah Zidan Muhammad Faza dengan status taruna tingkat 3, sedangkan pelaku adalah Caesar Richardo Bintang Samudro Tampubolon dengan status taruna tingkat 8.

Plt. Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Perhubungan Antoni Arif Priadi mengatakan, pihaknya tidak mentolerir terjadinya tindak kekerasan di lingkungan kampus. Meski kekerasan terjadi di luar area kampus, ia menegaskan, pihak kampus akan melakukan investigasi mengenai insiden tersebut.

"PIP Semarang saya minta fokus dan mengambil langkah-langkah percepatan untuk mengusut insiden ini dan mencegah kejadian serupa terulang kembali,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (9/9/2021).

Ia mengatakan, sebagai langkah preventif, PIP Semarang diminta untuk menyelenggarakan kegiatan peningkatan pembinaan karakter sesegera mungkin secara virtual bagi seluruh civitas akademika. Kegiatan itu bertujuan untuk mengingatkan kembali hal-hal yang telah diatur dalam pedoman pola pengasuhan taruna di lingkungan BPSDMP.

“Bagi para taruna, penting untuk diingatkan kembali hal itu, karena hampir 2 tahun ini tidak secara penuh tinggal di dalam asrama karena menjalani pembelajaran jarak jauh," kata Arif.

Menurutnya, pasca kejadian tindak kekerasan yang dilakukan oleh taruna tingkat akhir kepada juniornya, pihak Direktur PIP Semarang menugaskan Wakil Direktur 3 serta Kepala Pusat Pengembangan Karakter Taruna dan Perwira Siswa (Pusbangkatarsis) untuk fokus pada penyelesaian masalah, termasuk berkoordinasi dengan pihak keluarga dan pihak kepolisian.

Oleh sebab itu, keduanya di nonaktifkan sementara dari jabatannya. Selanjutnya, BPSDM Perhubungan akan segera menyiapkan langkah-langkah nyata peningkatan pengawasan agar kejadian serupa tidak terulang kembali.

"Bagi pengelola kampus juga perlu ditekankan kembali mengenai penerapan standar prosedur pengawasan dan pencegahan tindak kekerasan di lingkungan sekolah secara tegas dan berkelanjutan," pungkas Arif.

Sebagai informasi, Zidan yang merupakan korban, diduga meninggal dunia karena dipukul di bagian ulu hati oleh terduga pelaku, Caesar.

Insiden bermula ketika korban bersama temannya sedang berboncengan naik motor dan tidak sengaja bersenggolan dengan pelaku yang merupakan seniornya di PIP, pada daerah Tegalsari, Semarang, pada Senin (6/9/2021) sekitar pukul 23.00 WIB.

Pelaku yang emosi kemudian menghampiri korban dan memukul bagian perut hingga korban tak sadarkan diri. Korban pun segera dibawa ke rumah sakit oleh temannya, namun saat akan dilakukan tindakan medis, korban menghembuskan nafas terakhirnya.

https://money.kompas.com/read/2021/09/09/093619626/soal-taruna-pip-semarang-tewas-dianiaya-senior-kemenhub-lakukan-investigasi

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke