Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rupiah dan IHSG Menguat pada Penutupan Sesi I Perdagangan, Asing Borong BBRI, BBCA, dan ASSA

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada penutupan sesi I perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona hijau pada Kamis (16/9/2021).

Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang menguat.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan sesi I, IHSG berada pada posisi 6.111,78 atau naik 0,03 persen (1,55 poin) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.110,22.

Aksi beli bersih asing tercatat Rp 124,89 miliar di seluruh pasar.

Sementara itu, terdapat 233 saham yang hijau, 223 saham merah dan 183 saham lainya stagnan.

Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 6,54 triliun dengan volume 17,24 miliar saham.

Siang ini, Bank Rakyat Indonesia (BBRI) catatkan aksi beli tertinggi Rp 75,9 miliar. BBRI siang ini terkoreksi 0,55 persen di level Rp 3.640 per saham. Adapun volume perdagangan BBRI mencapai 138,8 juta saham dengan total transaksi Rp 504,3 miliar.

Net buy asing tertinggi juga dicatatkan oleh Bank Central Asia (BBCA) sebesar Rp 34,3 miliar. BBCA stagnan di level Rp 32.475 per saham. BBCA mecatatkan total transaksi Rp 152,5 miliar dengan volume 4,7 juta saham.

Menyusul Adi Sarana Armada (ASSA) yang juga catatkan aksi beli bersih tertinggi selanjutnya, sebesar Rp 33,5 miliar. ASSA menguat 5,3 persen di level Rp 2.970 per saham. Total transaksi ASSA siang ini mencapai Rp 115,3 miliar dengan volume 39,3 juta saham.

Aksi jual bersih tertinggi siang ini antara lain BFI Finance (BFIN) dan Bank Negara Indonesia (BBNI) masing-masing sebesar Rp 13,2 miliar dan Rp 8,7 miliar. BFIN siang ini melemah 1,36 persen di level Rp 1.085 per saham, dan BBNI juga turun 1,4 persen di level Rp 5.275 per saham.

Gainers siang ini antara lain, Bank Rakyat Indonesia Agroniaga (AGRO) yang melesat 6,5 persen di level Rp 2.450 per saham, kemudian Smartfren Telcom (FREN) yang naik 6,8 persen di level Rp 125 per saham, dan Bank Syariah Indonesia (BRIS) yang bertambah 4,31 persen di level Rp 2.180 per saham.

Losers siang ini, antara lain Bank MNC International (BABP) yang turun 1,21 persen di level Rp 326 per saham, Telkom Indonesia (TLKM) juga melemah 1,16 persen di level Rp 3.410 per saham, dan Bukalapak (BUKA) di level Rp 860 per saham atau terkoreksi 1,15 persen.

Bursa asia siang ini mayoritas merah dengan penurunan indeks Nikkei 0,66 persen, Hang Seng Hong Kong 1,83 persen, dan Shanghai Komposit 0,65 persen.

Sementara itu, indeks Strait Times Singapura menguat 0,34 persen.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah pada tengah siang ini bergerak positif. Pukul 12.09 WIB mata uang garuda menguat di level Rp 14.236 per dollar AS atau naik 6 poin (0,04 persen) dibanding sebelumnya Rp 14.242 per dollar AS.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2021/09/16/124731726/rupiah-dan-ihsg-menguat-pada-penutupan-sesi-i-perdagangan-asing-borong-bbri

Terkini Lainnya

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke