Hal itu berlaku efektif setelah emiten berkode BKSW itu menerima surat pemberitahuan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengenai persetujuan hasil fit and proper test.
Dikutip dalam siaran persnya Sabtu (25/12/2021), anak perusahaan QNB Group itu menyebutkan, pengangkatan Haryanto Suganda tersebut karena pengalamannya selama lebih dari 17 tahun di industri perbankan.
"Bapak Haryanto Suganda dipercaya mampu membawa Bank QNB Indonesia menjadi Bank yang menguntungkan, mendukung pengembangan perekonomian Indonesia, mensejahterakan pegawai dan menjadi bagian dari QNB Group yang bereputasi tinggi," sebutnya.
Dalam RUPSLB yang dilakukan Kamis (23/12/2021) itu juga menyetujui pengunduran diri Stephen Holden dan Suroto Moehadji masing-masing sebagai Komisaris dan Komisaris Independen Perseroan.
“Kami mengucapkan terima kasih atas kontribusi kedua komisaris kepada Perseroan,” ungkap Pelaksana Tugas Direktur Utama Bank QNB Indonesia Geoffry Nugraha.
https://money.kompas.com/read/2021/12/25/173655926/bank-qnb-indonesia-angkat-haryanto-suganda-sebagai-dirut