Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Laba Bersih Amar Bank Turun Jadi Rp 4,1 Miliar pada 2021

Torehan laba bersih Amar Bank sepanjang tahun lalu itu ditopang oleh pendapatan bunga sebesar Rp 702,2 miliar, atau naik 7,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) dan beban bunga sebesar Rp 220 miliar atau naik 16,3 persen secara yoy, sehingga pendapatan bunga bersih tercatat sebesar Rp 482,2 miliar atau naik 4,2 persen yoy.

Sementara itu, biaya operasional tercatat sebesar Rp 376,4 miliar yang mayoritas dialokasikan untuk meningkatkan kegiatan pemasaran secara digital pada 2021.

Meskipun laba bersihnya terkoreksi, Amar Bank mencatatkan pertumbuhan total aset sebesar 28,2 persen secara yoy, dari Rp 4 triliun pada akhir 2020 menjadi Rp 5,2 triliun.

Executive Vice President Finance Amar Bank David Wirawan mengatakan, kinerja positif  perseroan ditopang oleh dua faktor di sepanjang 2022, yakni aktivitas bisnis yang mulai pulih dan ekonomi domestik yang perlahan mulai bangkit. 

"Akselerasi program vaksinasi Covid-19 telah memberikan dampak positif bagi perekonomian untuk kembali tumbuh melalui peningkatan mobilitas pada sektor-sektor produktif. Kondisi ini turut mendukung Amar Bank untuk tetap konsisten mempertahankan kinerja positif," tutur dia dalam keterangan tertulis, Jumat (22/4/2022).

Dari sisi pinjaman sepanjang tahun 2021, Amar Bank mencatatkan total pinjaman sebesar Rp 2,4 triliun atau tumbuh sebesar 40,1 persen secara tahunan.

Total pinjaman tersebut mayoritas merupakan kontribusi platform pinjaman digital Tunaiku yang menyalurkan Rp 2 triliun atau naik 63 persen yoy. 

"Secara keseluruhan, portofolio pinjaman Amar Bank telah mencapai 65 persen untuk pinjaman produktif. Hal tersebut menunjukkan bahwa dari sisi penyaluran pinjaman, Amar Bank tetap bertumbuh dengan terus mendukung sektor yang produktif di 2021," ujar David.

Sementara pada sisi pendanaan, Amar Bank mencatatkan besaran dana pihak ketiga sebesar Rp 3,1 triliun atau naik 38,6 persen secara yoy.

Adapun komponen dana murah atau CASA berkontribusi sebesar 36 persen dari total Dana Pihak Ketiga. 

Di samping itu, produk tabungan, sebagai salah satu komponen pendanaan, berhasil tumbuh sebesar 56,1 persen secara yoy.

"Kondisi tersebut menunjukkan ekosistem digital Amar Bank yang semakin adaptif dan efisien dalam melakukan penghimpunan dana di saat pandemi, khususnya melalui bank digital, Senyumku," ucap David.

https://money.kompas.com/read/2022/04/22/162328726/laba-bersih-amar-bank-turun-jadi-rp-41-miliar-pada-2021

Terkini Lainnya

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintah Anda

Pesan Luhut ke Prabowo: Jangan Bawa Orang-orang "Toxic" ke Dalam Pemerintah Anda

Whats New
Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Barang Bawaan Pribadi dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Ini Pesan Bea Cukai ke Jastiper

Whats New
Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Bangun Pemahaman Kripto di Tanah Air, Aspakrindo dan ABI Gelar Bulan Literasi Kripto 2024

Rilis
Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Terbitkan Permentan Nomor 1 Tahun 2024, Mentan Pastikan Pupuk Subsidi Tepat Sasaran

Whats New
Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Resmi Kuasai 100 Persen Saham Bank Commonwealth, OCBC NISP Targetkan Proses Merger Selesai Tahun Ini

Whats New
Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi 'Trading'

Sucor Sekuritas Ajak Masyarakat Belajar Investasi lewat Kompetisi "Trading"

Earn Smart
Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Kunker di Jateng, Plt Sekjen Kementan Dukung Optimalisasi Lahan Tadah Hujan lewat Pompanisasi

Whats New
Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Sudah Masuk Musim Panen Raya, Impor Beras Tetap Jalan?

Whats New
Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Bank Sentral Eropa Bakal Pangkas Suku Bunga, Apa Pertimbangannya?

Whats New
Pasokan Gas Alami 'Natural Decline', Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Pasokan Gas Alami "Natural Decline", Ini Strategi PGN Jaga Distribusi

Whats New
BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

BTN Pastikan Dana Nasabah Tidak Hilang

Whats New
Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Kartu Prakerja Gelombang 67 Resmi Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Work Smart
Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Peringati Hari Buruh, SP PLN Soroti soal Keselamatan Kerja hingga Transisi Energi

Whats New
Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Cara Pasang Listrik Baru melalui PLN Mobile

Work Smart
Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Bicara soal Pengganti Pertalite, Luhut Sebut Sedang Hitung Subsidi untuk BBM Bioetanol

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke