Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Intip Rahasia Bisnis Deepika Homemade, Saus Rumahan Asal Malang, Bertahan di Tengah Gempuran Persaingan

Meski sudah banyak produk saus beredar di pasar, namun pelengkap makanan ini masih memiliki peluang besar untuk menjadi produk usaha.

Hal ini yang menjadi alasan bagi Handrian Thomas (42), pemilik usaha produk saus bernama Deepika Homemade.

Brand saus asal produk lokal Malang Jawa Timur ini dibuat dan diracik langsung oleh Handrian bersama dua karyawan lainnya di rumah.

Handrian memulai membuat saus di masa pandemi, setelah melihat mulai banyak produk frozen food dijual.

“Karena banyak orang harus beraktivitas di rumah dan mulai bermunculan produk frozen food, saya kepikiran untuk membuat pendamping makanan itu, ya saus ini. Bisa buat cocolan aneka makanan di rumah,” jelas Handrian lewat siaran persnya dikutip Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Dia pun mulai menjualnya di media sosial Instagram. Handrian kemudian juga menjajal peruntungan dengan membuka toko di e-commerce.

Awal buka toko online, asal unggah foto

Dia mengaku, belum banyak mempelajari cara optimalisasi berjualan online.

“Awal buka toko di Shopee waktu itu ya cuma buka toko aja, upload foto dan kasih keterangan. Tapi enggak tau trik dan cara biar toko saya bisa dilihat orang-orang yang lagi mencari saus,” jelasnya.

Hampir dua tahun berjalan, Handrian mengaku belum banyak mengalami peningkatan penjualan.

Dia mulai mencari komunitas yang dapat meningkatkan pengetahuan seputar berbisnis online.

“Saya bergabung dengan Anja Mukti Malang yang mulai mengenalkan saya soal ilmu bisnis online. Dari sini, saya juga diarahkan untuk ikut pelatihan khusus dari e-commerce agar benar-benar mengetahui trik berjualan di aplikasinya langsung,” ungkapnya.


Ikut kelas bisnis digital UMKM Shopee

Handrian pun juga mengikuti kelas perdana pelatihan bisnis digital di Kampus UMKM Shopee Malang pada April lalu.

Di sesi kelas beginner ini, dia mulai menyadari bahwa ada banyak peluang yang bisa didapatkannya jika melakukan optimalisasi di e-commerce.

“Saya mendapatkan banyak ilmu tentang cara mengembangkan usaha dan potensi dari berjualan online di Shopee. Saya pun langsung buka satu-satu seluruh fitur yang ada untuk mempelajari,” jelasnya.

Handrian menjelaskan berbagai optimalisasi penjualan di Shopee diajarkan dalam pelatihan.

Seperti teknis dalam memaksimalkan fitur gratis ongkir, promosi iklan, trik upload foto produk yang dapat memunculkan toko di pencarian, cara membuat deskripsi produk yang menarik, hingga ragam program campaign yang dapat meningkatkan penjualan seperti campaign tanggal kembar, dan Murah Lebay.

Adanya pendampingan yang diberikan Kampus setelah pelatihan juga telah membantu Handrian karena ia dapat bertanya langsung jika menemui suatu kendala.

“Saya benar-benar baru sadar, kalau selama ini saya belum melakukan optimalisasi penjualan. Sekarang saya jadi semangat karena tahu harus bagaimana agar bisa mengembangkan bisnis saya,” tuturnya.

https://money.kompas.com/read/2022/05/13/110000126/intip-rahasia-bisnis-deepika-homemade-saus-rumahan-asal-malang-bertahan-di

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke