Cek Jadwal Terbaru KRL Bekasi dan Bogor

SO ke-5 tersebut merupakan salah satu perencanaan proyek Double-Double Track (DDT) yang nantinya akan memisahkan jalur lintas Bogor, Bekasi, kereta bandara, kereta jarak jauh, serta pengaktifan jalur layang.

“Pembangunan ini untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan para pengguna saat berpindah kereta seiring terus bertambahnya perjalanan kereta yang melintas Stasiun Manggarai dan terus bertambahnya volume pengguna," kata VP Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba, Minggu (29/5/2022).

Sebagai dampak perubahan tersebut, rute terbaru perjalanan KRL lintas Bogor hanya melayani relasi Bogor/Depok/Nambo - Jakarta Kota PP melalui Stasiun Manggarai.

Sementara untuk pola operasi loop line dilayani KRL lintas Cikarang/Bekasi dilakukan dengan dua skema, yaitu full racket Cikarang/Bekasi PP via Manggarai atau Pasar Senen, dan juga half racket Cikarang/Bekasi – Kampung Bandan/Angke PP via Manggarai.

Adapun untuk rute KRL lintas Rangkasbitung dan lintas Tangerang, kemudian perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta, serta KA Jarak Jauh tidak mengalami perubahan.

Perjalanan KA lintas Bogor/Depok/Nambo akan dilayani di lantai dua Stasiun Manggarai peron 10-13, sementara untuk lintas loop line yaitu Cikarang/Bekasi dilayani di lantai dasar peron 6 dan 7, kemudian, perjalanan KA Bandara Soekarno-Hatta dilayani di lantai dasar peron 8 dan 9.

Pengguna KRL dari Bekasi/Cikarang ke arah Jakarta Kota yang sebelumnya menggunakan satu perjalanan, sekarang harus melakukan transit di stasiun Manggarai. Begitu pula pengguna KRL Bogor/Depok/Nambo ke arah Sudirman, Tanah Abang, Duri juga harus melakukan transit di stasiun Manggarai.

Sebelumnya, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, switch Over ke-5 ini bertujuan untuk mengoptimalkan layanan KAI Group di Stasiun Manggarai yaitu perjalanan KA Jarak Jauh, KRL Jabodetabek, maupun KA Bandara.

“KAI mendukung penuh pekerjaan Switch Over ke-5 ini sebagai bagian dari pengembangan Double-Double Track (DDT) Manggarai - Cikarang yang merupakan Proyek Strategis Nasional,” ujar Didiek.