Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Bakal Buyback Saham, Mitratel Siapkan Dana Rp 1 Triliun

Adapun jangka waktu pelaksanaan buyback saham adalah tiga bulan dimulai dari tanggal 2 Juni 2022 sampai dengan 2 September 2022.

Aksi korporasi tersebut sesuai dengan Surat Edaran OJK Nomor 3/SEOJK.04/2020 tentang Kondisi Lain Sebagai Kondisi Pasar Yang Berfluktuasi Secara Signifikan Dalam Pelaksanaan Pembelian Kembali Saham Yang Dikeluarkan oleh Emiten Atau Perusahaan Publik.

Seperti diketahui, kondisi perekonomian global saat ini tengah mengalami tekanan akibat kekhawatiran resesi yang terjadi di Amerika Serikat. Hal tersebut juga turut berdampak pada pasar modal secara keseluruhan termasuk saham Mitratel.

Direktur Utama Mitratel Theodorus Ardi Hartoko mengatakan, rencana buyback saham diyakini tidak mempengaruhi kondisi keuangan Perseroan, baik pendapatan maupun biaya operasional secara signifikan.

“Sampai saat ini cash flow Perseroan sangat memadai untuk membiayai buyback dan kegiatan usaha sesuai rencana bisnis Mitratel,” kata Theodorus dalam siaran pers, Kamis (2/6/2022).

Dalam melakukan aksi korporasi itu, MTEL juga melihat kondisi pasar dan juga kondisi makroekonomi untuk memastikan bahwa buyback saham ini dapat berjalan dengan optimal dan berdampak positif bagi seluruh stakeholders Perseroan.

“Buyback saham merupakan komitmen manajemen Mitratel dalam rangka peningkatkan nilai bagi para pemegang saham. Manajemen memandang harga saham saat ini tidak mencerminkan fundamental Perseroan secara keseluruhan,” jelas Theodorus.

Sebagai informasi, pada kuartal I tahun 2022, MTEL mencatatkan laba bersih sebesar Rp 459,4 miliar, naik 33,86 persen dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 343,19 miliar.

Kenaikan laba ini sejalan dengan meningkatnya pendapatan perseroan menjadi Rp 1,87 triliun pada kuartal I tahun 2022, atau meningkat 21,45 persen dibandingkan dengan pendapatan tahun 2021 sebesar Rp 1,53 triliun.

https://money.kompas.com/read/2022/06/02/145300726/bakal-buyback-saham-mitratel-siapkan-dana-rp-1-triliun-

Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke