Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Viral, Video 3 Pemuda Diturunkan Paksa dari KRL gara-gara "Ngobrol", Ini Penjelasan KCI

Berdasarkan video yang beredar di akun Instagram @dramakrlcommuterline, tiga pemuda tersebut didatangi petugas KRL dan meminta ketiganya turun. Ketiga penumpang tersebut tampak tak terima saat diminta turun dari KRL.

Menanggapi hal tersebut, Manager External Relations Kereta Commuter Indonesia (KCI) Leza Arlan mengatakan, petugas pengamanan menurunkan tiga penumpang KRL KA 5034 relasi Angke-Bekasi Jabodetabek di Stasiun Manggarai itu karena kedapatan berbicara di dalam KRL.

"KAI Commuter mengimbau kepada seluruh pengguna KRL untuk tidak berbicara satu arah maupun dua arah melalui telepon ataupun secara langsung sepanjang perjalanan menggunakan KRL. Tetap patuhi protokol kesehatan yang berlaku," kata Leza saat dihubungi Kompas.com, Selasa (5/7/2022).

Ditegur tak boleh ngobrol berulang kali oleh petugas

Leza menjelaskan, kejadian berawal sekitar pukul 11.15 WIB saat petugas melakukan patroli di dalam KRL dari Stasiun Tanah Abang hingga Stasiun Sudirman.

Petugas, kata dia, menemukan tiga pemuda tersebut sedang berbicara. Sesuai SOP, petugas menegur dan mengingatkan tiga pemuda tersebut agar tidak berbicara selama dalam KRL.

Kemudian, saat kembali melakukan patroli, petugas kembali menemukan ketiga orang tersebut masih berbicara dan kembali menegur. Namun, ketiga orang tersebut tidak terima dan terjadi selisih paham.

Diturunkan paksa di stasiun Manggarai

"Sesampainya di Stasiun Manggarai petugas langsung menurunkan ketiga orang tersebut," ujar Leza.

Atas kejadian tersebut, pihak KAI Commuter meminta maaf karena membuat pengguna KRL lainnya menjadi tidak nyaman.

"KAI Commuter memohon maaf atas ketidaknyamanan pengguna lain yang berada di dalam KRL," ucap dia.

https://money.kompas.com/read/2022/07/05/113125326/viral-video-3-pemuda-diturunkan-paksa-dari-krl-gara-gara-ngobrol-ini

Terkini Lainnya

Mengenal Mata Uang Kanada, Salah Satu yang Paling Stabil di Dunia

Mengenal Mata Uang Kanada, Salah Satu yang Paling Stabil di Dunia

Whats New
Inggris Dukung dan Berbagi Pengalaman untuk Keanggotaan Indonesia di CPTPP

Inggris Dukung dan Berbagi Pengalaman untuk Keanggotaan Indonesia di CPTPP

Whats New
Menaker: Serikat Pekerja Nuntut Kenaikan Upah, Kami Tuntut Kenaikan Kompetensi

Menaker: Serikat Pekerja Nuntut Kenaikan Upah, Kami Tuntut Kenaikan Kompetensi

Whats New
Bea Cukai, Dulu Tenar Jadi Sarang Pungli, Sempat Dibekukan Soeharto

Bea Cukai, Dulu Tenar Jadi Sarang Pungli, Sempat Dibekukan Soeharto

Whats New
Emiten GPS PT Sumber Makmur Sasar Pasar Pembayaran Tol Tanpa Setop MLFF di RI

Emiten GPS PT Sumber Makmur Sasar Pasar Pembayaran Tol Tanpa Setop MLFF di RI

Whats New
Ini Alasan Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Ini Alasan Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Mata Uang Denmark, Pakai Euro atau Krone?

Mata Uang Denmark, Pakai Euro atau Krone?

Whats New
Menaker: Kami Tolak Upah Murah dan PHK Sepihak

Menaker: Kami Tolak Upah Murah dan PHK Sepihak

Whats New
Walau Pendapatan Turun, PT Timah Bukukan Kenaikan Laba Per Kuartal I 2024

Walau Pendapatan Turun, PT Timah Bukukan Kenaikan Laba Per Kuartal I 2024

Whats New
OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Dananta Kabupaten Kudus

OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Dananta Kabupaten Kudus

Whats New
Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Di Perda Klungkung, Justru Bukan Warung Madura yang Dilarang Buka 24 Jam, tapi Ritel Modern

Whats New
Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Harga BBM Vivo dan BP Kompak Naik Per 1 Mei 2024, Cek Rinciannya!

Whats New
Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Gerakan Serikat Buruh Minta Prabowo Cabut UU Cipta Kerja, Ini Alasannya

Whats New
Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Emiten Menara Telko Tower Bersama Catatkan Pendapatan Rp 1,7 Triliun Per Kuartal I 2024

Whats New
Kinerja 2023 'Kinclong', Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Kinerja 2023 "Kinclong", Emiten TI ATIC Sasar Pasar Baru Konsultasi Cloud pada 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke