Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Harga Minyak Mentah Turun

Mengutip Bloomberg, harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) untuk kontrak Desember turun 1,37 dollar AS, menjadi 86,53 dollar AS per barrel. Sementara itu, secara bulanan mencatatkan kenaikan 8,9 persen sepanjang Oktober 2022.

Sementara itu, harga Brent untuk kontrak Desember turun 94 sen menjadi 94,83 dollar AS per barrel. Sedangkan untuk kontrak Januari turun 96 sen menjadi menetap di 92,81 dollar AS.

Dalam pertemuan awal Oktober 2022 ini, OPEC+ berencana untuk mengurangi produksi sebesar 2 juta barrel per hari mulai November 2022. Keputusan ini, menjadi bensin emas hitam ini selama perdagangan Oktober, setelah Uni Eropa menerapkan sanksi terhadap Rusia.

Reli minyak mentah tertekan oleh kebijakan zero Covid-19 yang diberlakukan China untuk menekan angka kasus Covid-19. Di awal pekan, pemerintah China melaporkan adanya kontraksi pada aktivitas pabrik dan jasa di bulan Oktober.

Kebijakan Zero Covid secara nasional di China, serta penurunan kinerja properti turut membebani ekonomi negara tirai bambu itu. Vitol Group, sebagai produsen pedagang minyak independen terbesar di dunia, juga mencatat adanya tanda-tanda penurunan permintaan minyak.

Permintaan minyak telah merosot sekitar seperempat persen sejak Juni 2022. Ini terjadi karena kekhawatiran atas perlambatan ekonomi global dan kebijakan moneter yang ketat.

Sementara itu, investor masih akan mengamati keputusan suku bunga dari bank sentral termasuk Federal Reserve minggu ini. Dollar AS juga telah mundur dari rekor tertinggi, bahkan ketika The Fed terus menaikkan suku bunga untuk menjinakkan inflasi.

Kondisi ini dapat membantu harga minyak mentah dinia, karena membuat harga komoditas dalam mata uang selain dollar AS, lebih murah bagi sebagian besar pembeli.

"Ini tetap menyakitkan, dan sulit bagi banyak negara. Setelah lonjakan harga energi awal tahun ini, Akibatnya, kita akan terus melihat kehancuran permintaan selama beberapa bulan lagi,” kata Chief Executive Officer Vitol Russell Hardy.

Dalam konferensi minyak dan gas Adipec di Abu Dhabi awal pekan ini, Chief Executive Officer Eni SpA Claudio Descalzi memperingatkan bahwa Eropa harus bergantung pada AS untuk menebus hilangnya pasokan minyak Rusia mulai tahun depan.

Namun, pada saat yang sama, utusan Presiden Joe Biden yang terlibat dalam konveresi energy tersebut mengatakan, investasi AS saat ini dalam pasokan energi baru tidak memadai.

Sementara itu, OPEC berpegang teguh pada proyeksi bahwa permintaan minyak global akan terus tumbuh selama satu dekade lagi, dan mengatakan ada dampak yang membayangi jika meninggalkan bahan bakar fosil.

Dalam World Oil Outlook tahunannya, OPEC juga mengatakan, konsumsi minyak dunia akan naik 13 persen mencapai 109,5 juta barrel per hari pada 2035 dan bertahan di sekitar level ini untuk dekade berikutnya.

https://money.kompas.com/read/2022/11/01/070600026/harga-minyak-mentah-turun

Terkini Lainnya

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 2 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

Whats New
CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke