Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Otorita: Lebih dari 100 Orang Tertarik Jadi Investor di IKN

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Ibu Kota Negara Nusantara (IKN) Bambang Susantono mengatakan, hingga akhir Januari 2023, lebih dari 100 investor menyatakan tertarik berinvestasi di IKN, serta 90 investor telah menyampaikan Letter of Intent kepada Otorita. Hal itu disampaikan Bambang kepada investor yang hadir pada Mandiri Investment Forum (MIF) 2023, hari ini (2/2/2023).

Sejumlah sektor investasi yang diminati para investor, di antaranya, infrastruktur dan unitilitas sebanyak 25 investor, edukasi 15 investor, konsultan 14 investor, perumahan 10 investor, komersial 9 investor, teknologi 6 investor, kesehatan 5 investor dan perkantoran sebanyak 6 investor.

"Kita dapat banyak sekali sebenarnya (calon investor), tapi sekarang portofolio yang aktif yang ini (90 calon investor yang LoL)," kata dia di Jakarta, Kamis.

Bambang bilang, saat ini ada tiga investor yang siap membangun hunian di IKN, yaitu Konsorsium CCFG Corp dan PT Risjadson Brunsfield Nusantara dengan investasi sebesar Rp 30,8 trilliun. Selain itu, ada Korea Land and Housing Corp dengan investasi Rp 8,65 trilliun, dan PT Summarecon Agung Tbk sebesar Rp 1,67 trilliun.

Melalui invetasi tersebut nantinya akan dibangun 184 tower hunian dengan kapasitas 14.500 jiwa dan direncanakan akan selesai pada akhir 2024.

Sementara itu, Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, pihaknya berkomitmen kuat untuk mendukung pemerintah dalam pengembangan IKN Nusantara, hilirisasi SDA dan optimalisasi energi bersih dan ekonomi hijau.

"Melalui Mandiri Investment Forum, Bank Mandiri Group berharap calon investor memperoleh update informasi mengenai peluang investasi di Indonesia dan sederet reformasi kebijakan yang telah diperkenalkan pemerintah untuk menggaet para investor. Lewat forum ini, Bank Mandiri Group berkomitmen memberi kontribusi untuk terus memperkuat pertumbuhan ekonomi di tengah meningkatnya risiko resesi global," tuturnya.

Dalam pemberitaan Kompas.com, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya memastikan proyek pembangunan IKN di Kalimantan Timur terus berjalan seiring dengan alokasi anggaran yang telah disiapkan.

Dia menyebutkan, pemerintah telah menganggarkan Rp 23,9 triliun dari APBN 2023 untuk proyek pembangunan IKN. Sebagian besar dana itu digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

"Untuk belanja di dalam rangka mempersiapkan IKN itu sebesar Rp 23,9 triliun, terutama untuk infrastrukturnya sebesar Rp 21 triliun," ungkapnya dalam konferensi pers usai rapat paripurna terkait APBN di Istana Negara, Senin (16/1/2023).

Hingga saat ini, progres pembangunan seluruh infrastruktur dasar IKN sudah mencapai sekitar 15 persen. Infrastruktur dasar ini mencakup pembangunan bendungan, jalan tol, rusun untuk pekerja, hingga jembatan.

Infrastruktur dasar IKN tersebut dikerjakan oleh Kementerian PUPR. Saat ini dari 34 proyek infrastruktur dasar IKN, sudah ada 29 proyek yang diteken kontrak.

https://money.kompas.com/read/2023/02/02/164000326/otorita--lebih-dari-100-orang-tertarik-jadi-investor-di-ikn

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke