Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jumlah Nasabah Wanaartha Life yang Ajukan Tagihan Ke Tim Likuidasi Ada 1.633

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim likuidasi PT Asuransi Jiwa Adisarana Wanaartha (Wanaartha Life) mencatat, jumlah nasabah yang mengajukan tagihan terus bertambah.

Per 10 Februari 2022, jumlah nasabah yang mendaftarkan diri tercatat sebanyak 1.633 orang pemegang polis dengan total 3.369 lembar polis, 4 kreditor, dan 34 karyawan.

Ketua Tim Likuidasi Wanaartha Life, Harvardy Muhammad Iqbal mengatakan, hal ini membuktikan kepercayaan nasabah terhadap tim likuidasi.

"Penting rasanya nasabah percaya kepada tim likuidasi, terkait apa yang kami kerjakan hari per hari. Saya pikir nasabah perlu tahu perkembangannya," ujar dia dalam keterangan resmi, dikutip Minggu (12/2/2023).

Kemudian, ia mengimbau nasabah untuk segera mendaftarkan diri kepada tim likuidasi Wanaartha Life. Sebab, tenggat pendaftaran nasabah adalah tanggal 11 Maret 2023.

"Kami sudah membuka beberapa posko di Kediri, Malang, Surabaya, Yogyakarta, Semarang, Medan dan Palembang. Untuk itu bagi nasabah yang ingin mendaftar jangan menunda waktu," imbuh dia.

Sementara itu, tim observer likuidasi Freddy Handojo Wibowo juga meminta nasabah mendaftarkan diri ke tim likuidasi agar uang mereka kembali. Sebab, menurut dia, secara konkret ini merupakan cara yang ada di depan mata.

"Intinya kami sebagai nasabah hanya ingin uang kembali. Harapan saya, para nasabah tetap bersatu dan segera mendaftar ke Tim Likuidasi karena ini telah mendapatkan legalitas dari OJK,” ucap dia.

Freddy mengungkapkan, saat ini rata-rata nasabah yang mendaftarkan diri ada sebanyak 100 orang per hari.

Sebagai informasi, izin usaha Wanaartha Life telah dicabut oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada tanggal 5 Desember 2022 karena mengalami gagal bayar.

Saat ini, perusahaan tengah menjalankan proses likuidasi yang bertujuan untuk mencairkan aset guna membayar kewajiban kepada nasabah.

https://money.kompas.com/read/2023/02/12/101000526/jumlah-nasabah-wanaartha-life-yang-ajukan-tagihan-ke-tim-likuidasi-ada-1.633

Terkini Lainnya

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Anlisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke