Perkuat Pendanaan Startup di Tanah Air, LandX Rebranding Jadi ICX

Romario Sumargo selaku CEO dari ICX mengatakan, sejak awal perusahaan berdiri, LandX telah berhasil mempertemukan 89.652 pemodal dengan 43 pelaku usaha terutama Usaha Kecil dan Menengah (UKM) dengan rekor nilai investasi sebesar Rp 235 miliar dan telah membagikan dividen hingga Rp 12,3 miliar kepada para investor.

Dalam peresmian rebranding perusahaan Romario berharap pihaknya dapat terus mendorong komitmen dalam untuk berkontribusi dalam memajukan perekonomian Indonesia melalui pendanaan perusahaan rintisan.

"Tujuan kami adalah membuka akses untuk investor agar bisa berinvestasi, serta untuk para pelaku usaha untuk membangun bisnis dan ICX telah melewati perizinan yang sudah diregulasi pemerintah,” ujar Romario.

Sementara itu, founder ICX Andika Sutoro Putra mengungkapkan, pembaruan yang dilakukan LandX menjadi ICX bertujuan untuk meningkatkan kapabilitas crowdfunding, yang mana sebelumnya dilakukan untuk UKM, kedepannya akan memberikan pendanaan kepada starup maupun holding.

“Sebelumnya kita melakukan penggalangan dana usaha di sektor UKM, melalui ICX kita juga akan melakukan penggalangan dana usaha untuk perusahaan rintisan dan juga holdings”, ujar Andika.

Andika menambahkan, melalui peresmian tersebut diharapkan dapat membuka peluang bagi investor untuk mendanai perusahaan rintisan atau UKM yang telah sesuai dan memiliki potensi pertumbuhan yang baik. Selain pertumbuhan dan syarat legalitas yang baik.

“ICX juga memiliki kriteria khusus dalam menentukan perusahaan rintisan. Visi dan misi yang dibawakan oleh perusahaan rintisan juga merupakan salah satu cara kami dalam memilih perusahaan yang akan mendapatkan pendanaan," tambah Andika.

“ICX terbuka dan tidak menentukan secara spesifik lingkup bisnis yang akan kami danai dan dukung. Bisa saja lingkup bisnisnya jasa, F&B, hospitality dan banyak lagi,” tegas Romario.