Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Produk Suku Cadang Kendaraan RI Mejeng di Nigeria

Salah satu tujuan keikutsertaan Indonesia di pameran ini adalah untuk memperkuat citra produk suku cadang buatan Indonesia di pasar dunia.

”Kegiatan promosi yang dilakukan melalui pameran ini cukup mengundang minat pengusaha Nigeria dan negara sekitarnya. Di samping itu, kegiatan promosi ini juga diperkuat dengan penyelenggaraan seminar produk Indonesia di lokasi pameran yang difasilitasi ITPC Lagos,” ujar Kepala ITPC Lagos Hendro dalam siaran resminya, Senin (22/5/2023).

Terdapat lima perusahaan Indonesia yang berpartisipasi dalam pameran ini, yaitu PT Selamat Sempurna yang menampilkan produk filter kendaraan dan mesin, serta PT Elang Perdana yang menampilkan produk ban kendaraan.

Kedua perusahaan tersebut diwakili oleh perwakilannya di Nigeria yaitu Todsen Enteprise Ltd yang merupakan pemenang Primaduta Award 2021.

Sedangkan tiga perusahaan lainnya, yaitu PT Astra Otopart menampilkan produk suku cadang, PT Tara Kusuma Indah menampilkan produk helm motor merk BMC dan KYT, serta PT Indoprima Surya menampilkan produk kanvas rem.

Hendro menerangkan, selama tiga hari penyelenggaraan, PT Tara Kusuma Indah menerima 5 permintaan (inquiry), PT Elang Perdana 14 permintaan, PT Selamat Sempurna 12 permintaan, dan PT Astra Otopart satu permintaan, dan PT Indoprima lima permintaan.

Dalam pameran ini, total transaksi untuk produk pedal rem, helm, dan baterai mencapai 320.000 dollar AS. Sedangkan, untuk produk filter dan ban mencapai 53.000 dollar AS.

“Kami membantu pemenang Primaduta mempromosikan produk Indonesia. Kami juga mempromosikan dan membantu mencarikan importir dan distributor bagi produk pedal rem, baterai, dan helm pada pameran ini. Sedangkan produk filter dan ban kendaraan Indonesia sudah memiliki distributor dan selalu menjadi daya tarik paviliun Indonesia,” jelas Hendro.

Hendro menilai, WAAS menjadi platform yang efisien untuk mempromosikan kualitas produk filter Sakura dan ban Accelera di pasar Nigeria. Selain itu, produk pedal rem dari PT Indoprima dan produk helm dari Tara Kusuma juga memiliki banyak permintaan pada pameran ini.

WAAS merupakan pameran dagang internasional yang menampilkan produk suku cadang terbesar di Afrika Barat. Hingga hari terakhir penyelenggarannya, terdapat 1.000 pengunjung yang hadir langsung dari seluruh negara di Nigeria serta negara tetangga Nigeria seperti Benin, Togo, dan Ghana.

Beberapa negara yang berpartisipasi antara lain Indonesia, Tiongkok, Mesir, Kepulauan Faroe, Prancis, Ghana, India, Jepang, Nigeria, Polandia, Qatar, Thailand, Uni Emirat Arab, Britania Raya, dan Maroko.

Total perdagangan Indonesia-Nigeria pada periode Januari-Maret 2023 tercatat sebesar 1,05 miliar dollar AS atau meningkat 3,53 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dari nilai tersebut, ekspor Indonesia ke Nigeria sebesar 120,6 juta dollar AS. Sedangkan, impor Indonesia dari Nigeria sebesar 936,8 juta dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2023/05/22/174228126/produk-suku-cadang-kendaraan-ri-mejeng-di-nigeria

Terkini Lainnya

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Tinjau Bandara Jenderal Besar Abdul Haris Nasution, Menhub: Kembangkan Ekonomi di Mandailing Natal

Whats New
Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Apa Itu KIP Kuliah? Ini Arti, Rincian Bantuan, hingga Cara Daftarnya

Whats New
Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Info Limit Tarik Tunai Mandiri Kartu Silver dan Gold di ATM

Earn Smart
TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

TUGU Tebar Dividen Rp 123,26 Per Saham, Simak Jadwalnya

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Era Suku Bunga Tinggi, Jago Syariah Buka Kemungkinan Penyesuaian Bagi Hasil Deposito

Whats New
Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Bank Neo Commerce Tunjuk Eri Budiono Jadi Dirut Baru

Whats New
Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Soal Laba Bank, Ekonom: Masih Tumbuh di Bawah 5 Persen Sudah Sangat Baik

Whats New
Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal

Whats New
Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Jago Syariah Jajaki Kerja Sama dengan Fintech Lending

Whats New
Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Kolaborasi Es Krim Aice dan Teguk, Total Investasi Rp 700 Miliar

Whats New
OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

OJK: Pendapatan Premi di Sektor Asuransi Capai Rp 87,53 Triliun Per Maret 2024

Whats New
Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Sudah Dibuka, Ini Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 67

Whats New
Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi, Mendag Minta Jastiper Patuhi Aturan

Whats New
Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Pasca-Lebaran, Kereta Cepat Whoosh Jadi 48 Perjalanan dengan Tarif mulai Rp 150.000

Whats New
Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Bagaimana Aturan Perlintasan Kereta Api di Indonesia? Ini Penjelasan KAI

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke