Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sebelum Negosiasi Gaji, Ini 6 Hal yang Harus Dipersiapkan

Negoisasi gaji membuka kesempatan seseorang mengungkapkan keinginan memperoleh gaji yang sebanding dengan pengalaman dan keterampilan yang miliki. Hal itu penting karena gaji yang diterima bisa berpengaruh pada kepuasan profesional pekerja.

Selain itu, gaji yang diterima juga mencerminkan nilai dari peran, keterampilan, dan tanggung jawab yang kamu miliki di dalam perusahaan.

Nnegoisasi gaji juga merupakan cara perusahaan menunjukkan bahwa mereka menghargai pekerjaan, kontribusi, dan keahlian yang kamu miliki.

Jadi, bagaimana cara bernegosiasi untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi tanpa merasa gugup?

Mengutip dari laman resmi Jobstreet, Senin (17/7/2023), berikut adalah hal-hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum menetapkan jumlah gaji:

1. Mengetahui value yang kamu miliki

Agar negosiasi berjalan lancar, kamu tentu harus mempersiapkan diri dengan riset yang menyeluruh. Pelajari apa yang biasanya dihasilkan dan ditawarkan oleh seseorang dengan kualifikasi seperti yang kamu miliki. Kamu juga bisa sesuaikan dengan posisi yang kamu inginkan.

  • Lokasi

Gaji kamu dipengaruhi oleh perbedaan biaya tenaga kerja dan biaya hidup di setiap tempat. Misalnya, kawasan pusat bisnis seperti SCBD dan Blok M di Jakarta mungkin memiliki angka gaji yang lebih tinggi karena sebagian besar perusahaan terkonsentrasi di sana, sehingga memerlukan biaya hidup yang lebih tinggi.

  • Tingkat pendidikan

Jika kamu memiliki gelar sarjana, master, PhD, atau program gelar khusus yang relevan dengan peran atau industri, hal ini dapat memengaruhi nominal gaji kamu.

  • Keterampilan

Transferable skills yang kamu miliki juga menambah value kamu. Artinya kamu adalah talent yang mampu beradaptasi.

  • Pengalaman bekerja

Pelamar kerja yang sudah memiliki pengalaman bekerja biasanya bisa mendapatkan gaji yang lebih besar. Semakin banyak pengalaman kamu bekerja di lingkungan yang beragam atau berurusan dengan klien yang berbeda, semakin tinggi gaji yang bisa kamu dapatkan.

  • Lisensi dan sertifikasi

Kamu dapat mendapatkan gaji yang lebih tinggi jika kamu memiliki sertifikasi pelatihan suatu profesi atau keterampilan. Dengan adanya sertifikat yang kamu miliki, ini bisa menjadi bukti dan jaminan untuk keterampilan yang kamu kuasai.

Untuk memudahkan kamu dalam riset ini, JobStreet menyediakan layanan kalkulator gaji. Di sana kamu bisa mendapatkan kisaran gaji pokok yang sesuai dengan kualifikasi kamu.

2. Pikirkan benefit lainnya

Selain gaji pokok kamu, lihat juga tunjangan yang kamu dapatkan dari perusahaan kamu. Beberapa perusahaan menawarkan gaji yang lebih rendah, tetapi tunjangan yang mereka tawarkan mungkin menarik dan bisa mengimbangi gaji pokok. Kamu perlu mempertimbangkan tunjangan tambahan ini saat bernegosiasi untuk mendapatkan manfaat yang lebih baik.

Contoh negosiasi gaji yang baik adalah menegosiasikan paket kompensasi kamu, seperti tunjangan kesehatan yang lebih baik, uang makan siang, atau kesempatan pelatihan.

3. Tingkatkan rasa percaya diri

Percaya diri sangat penting saat menegosiasikan gaji, apalagi saat menjawab gaji yang diharapkan. Bernegosiasi adalah keterampilan komunikasi yang sangat dihargai oleh pemberi kerja.

Pemberi kerja menghargai pelamar kerja yang percaya diri dengan keterampilan dan kemampuan mereka.

Bernegosiasi untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi membutuhkan pola pikir yang berbeda. Sebelum memasuki negosiasi gaji, pikirkan kembali pencapaian yang kamu miliki dan bisa kamu gunakan untuk meyakinkan pewawancara.

Sebutkan keahlian unik yang bisa kamu tawarkan ke dalam tim dan tujuan yang jelas kenapa kamu pantas mendapatkan gaji yang lebih besar.

4. Siapkan penjelasan

Setelah memiliki alasan yang mendukung, kamu juga perlu mempersiapkan penjelasannya. Jika ditanya gaji yang diharapkan, mulailah dengan menunjukkan pencapaian kamu, lalu sebutkan passion kamu terhadap pekerjaan untuk memperkuat permintaan kamu. 

Mintalah seorang teman untuk berlatih bersama kamu. Mereka bisa memberi kamu evaluasi dan saran apakah kamu sudah menonjolkan diri kamu sebaik mungkin.

Berikut adalah beberapa contoh negosiasi gaji untuk membantu kamu berlatih: 

Jika kamu adalah seorang pencari kerja yang sedang menegosiasikan tawaran awal: 

“Terima kasih banyak atas tawarannya. Saya senang mendengar bahwa keahlian dan pengalaman saya sesuai dengan apa yang perusahaan inginkan. Namun, saya ingin mendiskusikan penawaran ini dengan perusahaan. Berdasarkan keterampilan yang dibutuhkan dan pengalaman saya bekerja di lapangan, saya berharap perusahaan bisa mempertimbangkan kompensasi yang lebih tinggi. Gaji yang saya ajukan untuk posisi ini adalah sebesar (tulis jumlah yang diinginkan).”

Jika kamu meminta kenaikan gaji di posisi kamu saat ini:

“Selama dua tahun terakhir, saya sangat menikmati waktu saya bekerja di Perusahaan XYZ. Saya yakin saya memiliki kontribusi besar dalam mengembangkan dan meningkatkan pekerjaan untuk mencapai tujuan perusahaan. Oleh karena itu, saya ingin mendiskusikan kenaikan gaji yang sesuai dengan pertumbuhan dan keterampilan yang telah saya peroleh sejak diterima bekerja. Saya harap, perusahaan bisa mempertimbangkan kenaikan gaji saya dengan jumlah yang sesuai dengan kontribusi yang saya berikan kepada perusahaan.”

5. Siapkan pertanyaan yang tepat

Mencari tahu apa saja yang bisa dinegosiasikan adalah hal yang penting. Selain dari riset yang kamu lakukan, kamu juga perlu memahami metode calon perusahaan atau perusahaan saat ini dalam memberikan kompensasi. Berikut adalah beberapa contoh negosiasi gaji yang bisa kamu tanyakan saat negosiasi gaji:

"Bagaimana prospek kenaikan gaji atau promosi ke depannya?"

Pertanyaan penting yang harus diajukan adalah mengenai perjalanan karir kamu. Sangat penting untuk mengetahui seperti apa prospek kenaikan gaji atau potensi untuk mendapatkan promosi. 

"Apakah Anda punya saran untuk kinerja saya?"

Bertanya kepada atasan kamu tentang kinerja yang kamu miliki akan membantu kamu untuk mempersiapkan diri. Kamu jadi mengetahui ekspektasi dan apa yang harus kamu lakukan agar kamu punya alasan yang lebih kuat untuk negosiasi gaji.

Persiapkan diri kamu menghadapinya jika ditanya gaji yang diharapkan dari calon atasan kamu atau atasan kamu saat ini. Mereka sudah sering bernegosiasi, jadi kemungkinan mereka akan mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang terkesan mengintimidasi untuk menentukan tujuan karir kamu. Tidak perlu panik dan tetaplah jujur dalam menjawab pertanyan.

6. Punya rencana cadangan

Jika perusahaan tidak bisa memenuhi ekspektasi gaji kamu, maka tetap terbukalah dengan tawaran lain yang mungkin mereka ajukan. Jika permintaan awal kamu ditolak, siapkan rencana cadangan untuk menangani tawaran tersebut.

Kamu harus siap menghadapi skenario negosiasi gaji yang biasanya terjadi, seperti:

Skenario 1: Perusahaan kesulitan secara ekonomi.

Mengingat kejadian tahun lalu, bisnis masih dalam masa pemulihan dan mungkin tidak memiliki anggaran untuk memberikan gaji yang lebih tinggi. Namun yang bisa kamu negosiasikan adalah mengajukan jadwal di mana kamu bisa bernegosiasi lagi ketika anggaran perusahaan tersedia.

“Saya memahami situasi perusahaan saat ini. Saya yakin bahwa saya dapat mempertahankan dan meningkatkan kinerja saya. Semoga kita bisa bernegosiasi lagi dalam enam bulan ke depan, tepat pada waktunya untuk evaluasi tahunan saya. Sementara itu, saya harap kita bisa berdiskusi untuk menemukan jalan tengah.”

Skenario: 2: Tawaran lebih rendah dari yang kamu minta

Jika permintaan lebih rendah dari angka yang kamu inginkan, kamu selalu bisa mengajukan penawaran lagi berdasarkan riset yang kamu lakukan. Tanyakan alternatif lain yang menurut kamu bisa kamu manfaatkan selain gaji pokok kamu. 

“Terima kasih telah mempertimbangkan permintaan saya. Mengingat situasinya, apakah memungkinkan untuk menyesuaikan benefit lainnya di kontrak saya? Saya merasa bahwa salah satu yang bisa menjadi solusi adalah untuk mendapatkan jam kerja yang fleksibel. Keterampilan dan rekam jejak saya menunjukkan bahwa saya dapat bekerja secara produktif, mandiri, dan efisien dalam lingkungan kerja jarak jauh. Semoga kita bisa mempertimbangkan hal ini sebagai alternatif dari permintaan kompensasi saya.” 

Skenario 3: Tawaran sesuai atau melebihi permintaan kamu

Ini adalah skenario yang ideal, namun jangan langsung mengiyakan. Evaluasi tawaran dan tanggung jawab yang tertulis. Pastikan bahwa posisi kerja tersebut sesuai dengan tujuan dan pengembangan karir kamu ke depannya. Berikut hal yang bisa kamu sampaikan untuk mengonfirmasi. 

“Terima kasih telah mengabulkan permintaan kenaikan gaji saya. Saya sangat menghargai pertimbangan dan pengakuan yang telah kamu berikan kepada saya. Untuk langkah selanjutnya, saya ingin memperjelas jobdesc saya di jabatan ini dan seperti apa prospek karir saya ke depannya di perusahaan ini.”

Menguasai seni bernegosiasi untuk mendapatkan gaji yang lebih tinggi adalah keterampilan yang berguna dan berharga untuk meningkatkan karier kamu. Bekali diri kamu dengan keterampilan negosiasi agar kamu makin siap meraih kesuksesan karir. Kembangkan strategi kamu dan luangkan waktu untuk berlatih.

Ini saatnya untuk cari kerja dengan gaji dan benefit yang cocok bersama JobStreet! Lewat job portal kami, dapatkan lowongan kerja yang paling sesuai dengan dirimu. Mulai dari posisi dengan kualifikasi yang sesuai, deskripsi pekerjaan yang jelas, hingga range gaji yang kamu inginkan.

https://money.kompas.com/read/2023/07/17/135320326/sebelum-negosiasi-gaji-ini-6-hal-yang-harus-dipersiapkan

Terkini Lainnya

Bukan Hanya Bitcoin, Aset Kripto 'Alternatif' Juga Kian Menguat

Bukan Hanya Bitcoin, Aset Kripto "Alternatif" Juga Kian Menguat

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Kemenhub Sebut Kenaikan TBA Tiket Pesawat Tunggu Momen yang Tepat

Kemenhub Sebut Kenaikan TBA Tiket Pesawat Tunggu Momen yang Tepat

Whats New
Tiga Negara di Dunia dengan Jumlah Penduduk Terbesar, India Juaranya

Tiga Negara di Dunia dengan Jumlah Penduduk Terbesar, India Juaranya

Whats New
Proses Studi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Dilanjutkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Proses Studi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Dilanjutkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Whats New
Cek Harga Bahan Pokok, KPPU Sidak Pasar di 7 Kota

Cek Harga Bahan Pokok, KPPU Sidak Pasar di 7 Kota

Whats New
Kebijakan Impor Terbaru Dinilai Bisa Normalkan Pasar

Kebijakan Impor Terbaru Dinilai Bisa Normalkan Pasar

Whats New
Jadi Tuan Rumah ITS Asia Pacific Forum, Indonesia Bakal Pamerkan Transportasi di IKN

Jadi Tuan Rumah ITS Asia Pacific Forum, Indonesia Bakal Pamerkan Transportasi di IKN

Whats New
Apindo Nilai Kolaborasi TikTok Shop-Tokopedia Bisa Pacu Transformasi Digital di RI

Apindo Nilai Kolaborasi TikTok Shop-Tokopedia Bisa Pacu Transformasi Digital di RI

Whats New
Lowongan Kerja KAI Services untuk Lulusan S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja KAI Services untuk Lulusan S1, Ini Persyaratannya

Work Smart
Presdir Baru Sampoerna Ivan Cahyadi: Keberagaman di Sampoerna Itu Mutlak, karenanya Perusahaan Bisa Bertahan 111 Tahun

Presdir Baru Sampoerna Ivan Cahyadi: Keberagaman di Sampoerna Itu Mutlak, karenanya Perusahaan Bisa Bertahan 111 Tahun

Whats New
Apa Itu Negara Dunia Ketiga dan Kenapa Berkonotasi Negatif?

Apa Itu Negara Dunia Ketiga dan Kenapa Berkonotasi Negatif?

Whats New
Obligasi Alternatif Pembiayaan Pembangunan Berkelanjutan

Obligasi Alternatif Pembiayaan Pembangunan Berkelanjutan

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Rabu 22 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Rabu 22 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 22 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 22 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke