Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ini Bocoran Tarif Taksi Terbang di IKN

JAKARTA, KOMPAS.com - Taksi terbang akan diterapkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dan menjadi salah satu transportasi publik nantinya.

Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi mengatakan, tarif taksi terbang di IKN bakal setara dengan taksi premium yang beroperasional di Jakarta.

"Kalau saya dari rumah di Jakarta Selatan ke Soetta, saya dari Soetta naiknya Alphardnya Silver Bird itu kena Rp 600.000. Tapi kalau saya naik drone (taksi terbang), ini estimasi hitungan ininya dalam jarak up to 100 km, mungkin dari Soetta sampai Tangerang atau Bekasi kali ya lebih jauh lagi kan itu kena sekitar 50 dollar AS, 50 dolar berapa rupiah? Rp 750.000 ya, kalau (kurs rupiah) Rp 15.000," ungkapnya ditemui di Gedung Parlemen Jakarta, pada Senin (18/9/2023) malam.

Yang pasti, taksi terbang ini akan menggunakan baterai, sesuai konsep IKN menjadi kota ramah lingkungan. Soal kecepatan, taksi terbang tersebut bisa mencapai 200 kilometer per jamnya.

"Karena dia pakai baterai. Baterai ini kan ramah lingkungan. Dia enggak pakai fuel. Nah, kemudian kecepatannya bisa sampai 200 kilometer per jam. Harganya juga akan berkompetisi dengan taksi premium harganya," kata Ali.

Malah taksi terbang ini menurut Ali, bisa menjadi moda pesawat yang bisa mengangkut penumpang menyeberang luar Pulau Kalimantan, namun dengan jarak terdekat.

"Jadi kalau misalnya dari IKN nanti mau ke Sulawesi atau dari Kaltim mau ke Palu kan itu kan sebenarnya jaraknya dekat tuh, nyeberang laut kan. Kalau sekarang gimana? kan harus ke Jakarta dulu atau harus ke Makassar dulu baru ke Palu kan? kalau itu (taksi terbang) enggak, set, terbang," ujarnya.

Sebelumnya, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) berencana untuk mengembangkan teknologi mobil terbang atau Advance Air Mobility (AAM) sebagai upaya meningkatkan pengalaman atas mobilitas yang canggih, ramah lingkungan, dan terintegrasi di IKN.

Langkah tersebut dilakukan dengan berkerja sama dengan Badan Otorita IKN Nusantara bersama divisi di Hyundai Motor Company.

Menurut General Manager Marketing Department HMID Astrid Ariani Wijana, transportasi modern itu khusus untuk dioperasikan di IKN. Namun belum dikatakan secara pasti untuk waktunya.

"Ini bukan sekadar bikin mobil, Advanced Air Mobility adalah salah satu bentuk transportasi orang berbasis udara yang dimiliki Hyundai," kata Astrid di Jakarta, Kamis (24/11/2022).

Saat ini, lanjut dia, pihak Hyundai sedang melakukan riset mobil otonom terbang terkait. Sebab banyak aspek yang harus diperhitungkan apalagi Indonesia belum memiliki suatu regulasi atau kebijakan tentangnya.

https://money.kompas.com/read/2023/09/19/210500526/ini-bocoran-tarif-taksi-terbang-di-ikn

Terkini Lainnya

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Soroti Kecelakan Bus Pariwisata di Subang, Menparekraf: Kita Butuh Manajemen Krisis yang Efektif

Whats New
OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

OJK: Sektor Jasa Keuangan Nasional Stabil

Whats New
Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Sentimen Konsumen di AS Melemah Imbas Inflasi dan Tingkat Bunga Tinggi

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Pengusaha: Pabrik Ada di Daerah dengan UMK Tinggi..

Whats New
OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit 'Double Digit'

OJK Sebut Perbankan Masih Optimistis Cetak Pertumbuhan Kredit "Double Digit"

Whats New
9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

9 Tips untuk Menjadi Kandidat yang Disukai dalam Wawancara Kerja

Work Smart
Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Blak-blakan Emiten Prajogo Pangestu BREN soal Harga Saham yang Terus Menanjak

Whats New
Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Banyak BPR Tutup, OJK: Tidak Mungkin Kami Selamatkan...

Whats New
Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Harga Bawang Putih Masih Tinggi, KSP Bakal Panggil Para Importir

Whats New
Berantas 'Bus Bodong', PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Berantas "Bus Bodong", PO yang Langgar Aturan Harus Disanksi Tegas

Whats New
Wamen BUMN Ungkap Ada Wacana Kementerian Perumahan

Wamen BUMN Ungkap Ada Wacana Kementerian Perumahan

Whats New
Pemerintah Kaji Skema KPR Subsidi Buat Pekerja Gaji Rp 8 Juta-Rp 15 Juta

Pemerintah Kaji Skema KPR Subsidi Buat Pekerja Gaji Rp 8 Juta-Rp 15 Juta

Whats New
Emiten Prajogo Pangestu BREN Targetkan Capex Rp 2,5 Triliun Tahun Ini

Emiten Prajogo Pangestu BREN Targetkan Capex Rp 2,5 Triliun Tahun Ini

Whats New
KKP Tangkap 2 Kapal Ikan Pelaku Penyelundupan Manusia di Perairan Teluk Kupang

KKP Tangkap 2 Kapal Ikan Pelaku Penyelundupan Manusia di Perairan Teluk Kupang

Whats New
Pengeluaran Masyarakat untuk Bayar Utang Kembali Meningkat

Pengeluaran Masyarakat untuk Bayar Utang Kembali Meningkat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke