Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

2 Cara Bayar Access by KAI lewat m-Banking BCA dengan Mudah

JAKARTA, KOMPAS.com - Informasi seputar cara bayar Access by KAI lewat m-banking BCA penting untuk diketahui. Khususnya bagi pengguna yang melakukan pemesanan tiket kereta api secara online melalui aplikasi tersebut. 

Seperti diketahui, Access by KAI menyediakan berbagai metode pembayaran tiket kereta api. Mulai dari ATM, mobile banking, internet banking, e-wallet, hingga gerai minimarket seperti Alfamart dan Indomaret. 

Namun, tidak ditemukan metode pembayaran menggunakan BCA saat mengakses Access by KAI. Bank yang dilayani dalam metode pembayaran KAI Access hanya Bank BNI, BRI, Mandiri, BTN, Bank Argo, Arta Graha, Bank BII, Bank BKB, BPD DIY, Bank BPRKS, dan BTPN.

Kemudian, Bank DKI, Bank Jatim, Bank Jateng, Bank Mega, Bank Niaga, Bank OCBC NISP, Panin, Sinarmas, Bank Sumsel Babel, Bank Woori Saudara, Bank Syariah Indonesia, SIGMA, Bank BJB Syariah, Bank Sumut, Mayapada, Mestika, Bank Kaltim, Bank Banten, BTPN Syariah, Mayora, Bank Victoria, dan Bank Lampung.

Tidak perlu khawatir, karena nasabah BCA tetap bisa melakukan pembayaran tiket kereta api di Access by KAI lewat m-banking BCA. Setidaknya, ada dua cara pembayaran yang bisa dipilih yaitu menggunakan virtual account BCA dan QRIS.

Demikian informasi seputar cara bayar Access by KAI lewat m-banking BCA dengan mudah. Anda bisa menggunakan layanan virtual account dan QRIS. (Benedicta Prima)

https://money.kompas.com/read/2023/10/10/212643826/2-cara-bayar-access-by-kai-lewat-m-banking-bca-dengan-mudah

Terkini Lainnya

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke