Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tips Mengelola Investasi Syariah untuk "First Jobber"

JAKARTA, KOMPAS.com - Anak muda yang baru pertama bekerja atau kerap disebut first jobber dapat mempertimbangkan investasi syariah sebagai salah satu cara mencapai tujuan finansialnya.

Senior Vice President Wealth PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) Asri Natanegeri menjelaskan, pekerja awalan yang belum memiliki tujuan finansial spesifik dapat mulai berinvestasi pada surat berharga syariah negara (SBSN).

"Seperti sukuk dan sukuk tabungan, karena tipikalnya mirip seperti tabungan atau deposito tapi jangka menengah (mid-term) dan dapat imbal hasil," kata dia ketika ditemui di Jakarta, Rabu (8/11/2023).

Produk investasi reksadana pasar uang disebut lebih sesuai, karena tergolong memiliki likuiditas tinggi dan tetap mendapatkan imbal hasil di atas rata-rata.

"Kalau mau rate-nya lebih di atas rata-rata ya (reksadana) money market," imbuh dia.

Sementara itu, untuk pekerja awalan yang lebih melek investasi dan telah memiliki ketrampilan dapat juga mempertimbangkan reksadana saham.

"Kalau dia sudah agresif, tentunya reksadana saham menjadi suatu hal yang menarik juga," ungkap Asri.

Lebih lanjut ia bilang, anak-anak muda saat ini sudah lebih melek investasi, terutama setelah pandemi Covid-19.

"Kenapa harus mulai investasi? karena pasti ada tujuan. Apakah untuk sekolah, perencanaan pensiun, atau haji. Jadi dari tujuan tersebut diterjemahkan jadi instrumen apa yang klop," terang dia.

Ia menjelaskan, anak muda secara umum dapat memilih instrumen sesuai dengan jangka waktu kebutuhan investasinya.

Sebagai contoh, instrumen jangka pendek dengan likuiditas tinggi dapat dipenuhi dengan investasi yang ada di pasar uang.

Sementara, instrumen untuk kebutuhan jangka menengah dapat mengandalkan produk sukuk.

"Dengan tujuan itu, harus di-translate kira-kira instrumen apa yang nanti harus dipilih sebagai kelolaan investasi mereka, supaya goal-nya bisa tercapai," tutup dia.

https://money.kompas.com/read/2023/11/09/121300126/tips-mengelola-investasi-syariah-untuk-first-jobber-

Terkini Lainnya

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Amankan 4 Penumpang, Petugas Bandara Juwata Gagalkan Penyelundupan 4.047 Gram Sabu

Whats New
478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

478.761 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek pada Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Whats New
Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Pengertian Dividen Interim dan Bedanya dengan Dividen Final

Earn Smart
Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Pajak Dividen: Tarif, Perhitungan, dan Contohnya

Earn Smart
Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Jalan Tol Akses IKN Ditargetkan Beroperasi Fungsional Pada Agustus 2024

Whats New
Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Cara Menghitung Dividen Saham bagi Investor Pemula Anti-Bingung

Earn Smart
Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke