Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Konsep Pendapatan Nasional dan Rumus Perhitungannya

KOMPAS.com - Konsep pendapatan nasional penting dalam ekonomi karena memberikan gambaran tentang kesehatan ekonomi suatu negara, tingkat kemakmuran penduduknya, serta distribusi pendapatan di dalam masyarakat.

Pendapatan nasional adalah jumlah total pendapatan yang dihasilkan oleh suatu negara selama suatu periode waktu tertentu, biasanya dalam satu tahun.

Pendapatan nasional digunakan sebagai indikator utama dalam menganalisis kesehatan ekonomi suatu negara. Kenaikan pendapatan nasional sering kali dianggap sebagai tanda pertumbuhan ekonomi yang sehat, sementara penurunan pendapatan nasional dapat menandakan perlambatan ekonomi atau resesi.

Selain itu, pendapatan nasional juga digunakan untuk membandingkan kesejahteraan relatif antara negara-negara dan untuk merancang kebijakan ekonomi yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Konsep pendapatan nasional

Beberapa konsep pendapatan nasional sebagaimana dikutip dari laman Gramedia dan e-Modul Pembelajaran Ekonomi SMA Kelas XI adalah sebagai berikut:

1. Produk Domestik Bruto (PDB)

PDB atau GDP adalah nilai total semua barang dan jasa yang dihasilkan di dalam suatu negara selama satu periode waktu tertentu, biasanya satu tahun. PDB dapat diukur baik dari sudut pandang produksi (output) maupun dari sudut pandang pengeluaran (pengeluaran agregat).

PDB dapat dihitung dari tiga pendekatan utama:

  • Pendekatan produksi: Mengukur nilai total semua output barang dan jasa yang dihasilkan oleh berbagai sektor ekonomi, seperti pertanian, industri, jasa, dan sektor lainnya.
  • Pendekatan pengeluaran: Mengukur total pengeluaran untuk barang dan jasa yang dihasilkan, termasuk pengeluaran konsumsi rumah tangga, investasi perusahaan, pengeluaran pemerintah, dan ekspor bersih (ekspor dikurangi impor). Rumus PDB pendekatan pengeluaran adalah PDB = C + I + G + (X-M).
  • Pendekatan pendapatan: Mengukur total pendapatan yang diterima oleh semua faktor produksi dalam suatu negara, seperti gaji dan upah buruh, keuntungan perusahaan, pendapatan bunga, dan pendapatan sewa. Dengan pendekatan ini, rumus konsep pendapatan nasional adalah: PDB = sewa + upah + bunga + laba.

2. Produk Nasional Netto (PNN)

Produk Nasional Netto (PNN) adalah istilah yang digunakan untuk merujuk pada nilai total pendapatan nasional dikurangi dengan penyusutan.

Dengan pendekatan PNN, rumus konsep pendapatan nasional adalah:

PNN = PNB - (penyusutan + pengganti barang modal)

3. Produk Nasional Bruto (PNB)

PNB adalah nilai total pendapatan yang diterima oleh warga negara suatu negara, baik yang berasal dari dalam negeri maupun dari luar negeri, selama satu periode waktu tertentu.

Ini mencakup pendapatan yang dihasilkan oleh faktor-faktor produksi yang dimiliki oleh warga negara, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

Rumusnya, PNB = PDB + produk WNI di dalam negeri - produk WNA di dalam negeri

4. Pendapatan nasional bersih (NII)

Pendapatan Nasional Bersih atau Net National Income (NNI) adalah NNP setelah dikurangi pajak tidak langsung.

Dengan pendekatan ini, rumus konsep pendapatan nasional adalah

NNI = NNP - pajak tidak langsung+subsidi

5. Personal Income (PI)

Pendapatan Perorangan atau Personal Income (PI) adalah pendapatan yang secara formal diterima oleh masyarakat.

Rumusnya, PI = NNI + transfer payment - (pajak perseroan+laba ditahan+iuran jaminan sosial+iuran asuransi).

6. Disposable Income (DI)

Pendapatan Bebas atau Disposable Income (DI) adalah pendapatan yang benar-benar diterima masyarakat dan siap untuk dibelanjakan.

Rumusnya, DI = PI - pajak langsung.

Memahami konsep pendapatan nasional ini membantu pemerintah, pengusaha, dan masyarakat umum untuk menganalisis kesehatan ekonomi suatu negara, mengidentifikasi masalah ekonomi, dan merancang kebijakan yang sesuai untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Urutan yang benar dalam konsep pendapatan nasional adalah GDP, GNP, NNP, NNI, PI, dan DI.

https://money.kompas.com/read/2024/03/10/114118026/konsep-pendapatan-nasional-dan-rumus-perhitungannya

Terkini Lainnya

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan 'Pertek' Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Kemenperin Bantah Kemendag soal Terbitkan "Pertek" Lamban,: Paling Lama 5 Hari

Whats New
[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke