IHSG Akhiri Pekan di Zona Hijau, Rupiah Melemah Dekati Level 15.800

IHSG ditutup pada level 7.350,15 atau naik 11,7 poin (0,16 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya pada level 7.338,35.

Mengutip RTI, sebanyak 243 saham melaju di zona hijau dan 267 saham di zona merah. Sedangkan 253 saham lainnya stagnan. Adapun jumlah transaksi sore ini mencapai Rp 15,1 triliun dengan volume 16,6 miliar saham.

Top gainers yang mendorong IHSG yaitu, Itama Ranoraya (IRRA) yang melesat 25 persen pada level Rp 615 per saham. Dilanjutkan oleh Kimia Farma (KAEF) yang naik 24,5 persen ke posisi Rp 965 per saham. Kemudian, Bank Tabungan Negara (BTPN) yang bertambah 9,4 persen ke level Rp 1.560 per saham.

Top losers yakni, PT Timah (TINS) yang ambles 6,4 persen ke level Rp 800 per saham. Dilanjutkan oleh AKR Corporindo (AKRA) yang melemah 4,2 persen ke posisi Rp 1.700 per saham. Kemudian, Merdeka Copper Gold (MDKA) yang melemah 3,3 persen ke level Rp 2.320 per saham.

Bursa Asia mayoritas ditutup di zona merah dengan penurunan Hang Seng Hong Kong 2,16 persen (363,62 poin) ke level 16.49967, Strait Times melemah 0,07 persen (2,4 poin) ke level 3.217,96, dan Shanghai Komposit terkoreksi 0,95 persen (29,08 poin) pada posisi 3.048,03. Sementara itu, Nikkei menguat 0,18 persen (72,69 poin) pada level 40,888,39.

Pada awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona hijau dengan kenaikan FTSE 0,9 persen (70,9 poin) pada level 7.953,52, dan GDAXI naik 0,11 persen (19,4 poin) ke posisi 18.198,6.

Rupiah

Mengutip data Bloomberg, nilai tukar rupiah terhadap dollar AS sore ini ditutup melemah. Mata uang garuda ditutup pada level Rp 15.783 per dollar AS atau turun 0,73 persen atau 114 poin dibandingkan dengan sebelumnya pada level Rp 15.669 per saham.

Sementara itu, mengacu kurs tengah Jisdor, nilai tukar rupiah pada Jumat (22/3/2024) pada level Rp 15.773 per dollar AS, atau melemah dari nilai tukar Kamis (21/3/2024) pada level Rp 15.662 per dollar AS.