Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Heran Jasa Tukar Uang Pinggir Jalan Mulai Menjamur, BI Malang: Kurang Paham Mereka Dapat Uang Dari Mana...

Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Malang Febrina menegaskan tidak ada keterlibatan pihak BI dalam penyaluran uang pecahan ke para pedagang di pinggir jalan.

Sebab, BI memprioritaskan penyaluran uang pecahan untuk penukaran itu melalui perbankan.

"Kami secara regulasi di BI sangat ketat, perbankan pun menyalurkannya sangat ketat. Saya kurang paham mereka memperolehnya (uang) dari mana, apakah dari Malang ataupun dari luar daerah," jelas Febrina, Jumat (29/3/2024).

Febrina juga menjelaskan, masyarakat yang telah menukar uang pecahan di perbankan tidak boleh menjualnya kembali. Sebab, menurutnya, uang bukan komoditi penjualan.

"Tidak boleh dijual lagi uangnya, dan ketiga tukarlah di outlet-outlet yang resmi. Jadi di perbankan. Kalau uang itu bukan komoditi penjualan," katanya.

Pihaknya juga berencana bekerja sama dengan Satpol PP Kota Malang untuk mengimbau masyarakat tidak berdagang uang pecahan. Apalagi, uang pecahan yang dijual menurutnya dihargai sangat fantastis.

"Sebenarnya mereka jual jasa memanfaatkan jasa. Karena nilainya kadang terlalu besar, padahal uang itu bukan komoditi penjualan. Misalnya mau tukar Rp 500 ribu dijualnya Rp 800 ribu, kadang sampai segitu, terlalu tinggi markup-nya. Jadi supaya masyarakat tidak rugi diharap menukar di outlet yang tersedia. Kita menghimbau aja supaya tidak menukar di jalan," katanya.

BI imbau masyarakat tak tukar uang di pinggir jalan

Bank Indonesia (BI) mengimbau masyarakat untuk menukarkan uang layak edar (ULE) ke layanan BI atau perbankan yang resmi, terutama dalam kebutuhan Ramadhan dan Lebaran.

Direktur Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia Agus Susanto Pratomo mengatakan, saat ini masyarakat yang terjangkau layanan bank terutama rekening tabungan telah bertambah banyak.

Dengan demikian, harapannya masyarakat dapat menukarkan uang untuk kebutuhan Hari Raya di layanan perbankan.

"Yang jelas makin lama makin ke sini itu makin berkurang (penukaran uang pinggir jalan) karena kami selalu mengimbau penukaran harus ke bank," kata dia ketika ditemui di kawasan kantor Kompas Gramedia, Selasa (26/3/2024).

https://money.kompas.com/read/2024/03/29/122000026/heran-jasa-tukar-uang-pinggir-jalan-mulai-menjamur-bi-malang-kurang-paham

Terkini Lainnya

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Stok Beras Pemerintah Capai 1,85 Juta Ton

Whats New
Fokus Starlink, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya di Indonesia

Fokus Starlink, Elon Musk Sebut Ada Kemungkinan Investasi Lainnya di Indonesia

Whats New
Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Lahan Kering di RI Besar, Berpotensi Jadi Hutan Tanaman Energi Penghasil Biomassa

Whats New
Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Riset IOH dan Twimbit Soroti Potensi Pertumbuhan Ekonomi RI Lewat Teknologi AI

Whats New
Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Cara Cek Penerima Bansos 2024 di DTKS Kemensos

Whats New
IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

IHSG Melemah 50,5 Poin, Rupiah Turun ke Level Rp 15.978

Whats New
Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Dari Hulu ke Hilir, Begini Upaya HM Sampoerna Kembangkan SDM di Indonesia

Whats New
Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Disebut Jadi Penyebab Kontainer Tertahan di Pelabuhan, Ini Penjelasan Kemenperin

Whats New
Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Perbankan Antisipasi Kenaikan Kredit Macet Imbas Pencabutan Relaksasi Restrukturisasi Covid-19

Whats New
KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

KKP Tangkap Kapal Ikan Berbendera Rusia di Laut Arafura

Whats New
Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Defisit APBN Pertama Pemerintahan Prabowo-Gibran Dipatok 2,45 Persen-2,58 Persen

Whats New
Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Bos Bulog Sebut Hanya Sedikit Petani yang Manfaatkan Jemput Gabah Beras, Ini Sebabnya

Whats New
Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Emiten Gas Industri SBMA Bakal Tebar Dividen Rp 1,1 Miliar

Whats New
Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi Jadi Head of Citi Commercial Bank

Citi Indonesia Tunjuk Edwin Pribadi Jadi Head of Citi Commercial Bank

Whats New
OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

OJK: Guru Harus Punya Pengetahuan tentang Edukasi Keuangan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke