Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Awal Sesi Turun Tipis, Rupiah Melemah Dekati Rp 16.000 Per Dollar AS

Melansir data RTI pada pukul 09.03 WIB, IHSG berada pada level 7.202,92 atau turun 2,1 poin (0,03 persen) dibanding penutupan sebelumnya pada level 7.205,06.

Sebanyak 176 saham melaju di zona hijau dan 145 saham di zona merah. Sedangkan 207 saham lainnya stagnan. Adapun nilai transaksi hingga saat ini mencapai Rp 463,3 miliar dengan volume 496,21 miliar saham.

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Maximilianus Nico Demus juga memperkirakan hari ini IHSG akan melemah.

Menurut dia, sentimen positif dari perbankan bisa mendorong pergerakan IHSG hari ini. Sentimen yang menjadi perhatian adalah Bank Sentral Jepang yang saat ini fokus pada kenaikkan tingkat suku bunga berikutnya, setelah Yen mengalami pelemahan terhadap dollar AS.

Bank Sentral Jepang juga kerap melakukan intervensi, begitupun dengan Bank Indonesia yang dimana rupiah terus mengalami tekanan terhadap Dollar.

“Berdasarkan analisa teknikal, kami melihat IHSG berpotensi melemah terbatas dengan support dan resistance di level 7.190 – 7.250. Potensi penguatan mungkin terlihat hari ini,” kata Maximilianus.

Bursa Asia mayoritas hijau dengan kenaikan Strait Times 0,47 persen (15,3 poin) pada level 3.250,25, Nikkei menguat 0,38 persen (151,59 poin) ke posisi 16.946,24, dan Hang Seng Hong Kong bertambah 2,45 persen (404,82 poin) ke level 16.946,24.

Rupiah

Adapun nilai tukar rupiah terhadap dollar AS di pasar spot pagi ini melemah. Melansir data Bloomberg, pukul 09.08 WIB rupiah berada pada level Rp 15.962 per dollar AS atau turun 67 poin (0,42 persen) dibanding penutupan sebelumnya Rp 15.895 per dollar AS.

Pengamat pasar uang Ariston Tjendra mengatakan, pelemahan rupiah terjadi setelah data PMI Manufaktur AS versi ISM bulan Maret di luar dugaan menunjukkan ekspansi dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang menunjukkan kontraksi.

“Rupiah masih berpotensi melemah terhadap dollar AS hari ini, karena ekspektasi pasar soal pemangkasan suku bunga acuan AS datang lebih cepat bisa menurun sehingga mendorong penguatan dollar AS kembali terhadap nilai tukar lainnya,” kata Ariston kepada Kompas.com.

Sementara itu, indeks dollar AS pagi ini terlihat sudah bergerak di atas 105 dimana pada perdagangan kemarin di kisaran 104. Dari dalam negri, data inflasi bulan Maret terlihat kembali naik.

Kenaikan inflasi bisa menurunkan daya beli masyarakat, dan ini bisa mengundang kekhawatiran pasar terhadap laju perekonomian dalam negri. Apalagi ditambah dengan prospek inflasi tahun depan dimana PPN akan dinaikan.

Ariston memperkirakan rupiah berpotensi melemah ke arah Rp 15.950 sampai dengan Rp 15.980 per dollar AS, dengan support pada kisaran Rp 15.880 per dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2024/04/02/093325326/ihsg-awal-sesi-turun-tipis-rupiah-melemah-dekati-rp-16000-per-dollar-as

Terkini Lainnya

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

[POPULER MONEY] Cara Cek Formasi CPNS 2024 di SSCASN | Prabowo soal Anggaran Makan Siang Gratis

Whats New
Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: 'Confirm' Disebabkan Internal 'Engine'

Insiden Pesawat Haji Terbakar, Bos Garuda: "Confirm" Disebabkan Internal "Engine"

Whats New
Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke