Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

89.632 Tiket Damri Ludes Terjual Selama Angkutan Lebaran

JAKARTA, KOMPAS.com - Corporate Secretary DAMRI Chrystian R. M. Pohan mengatakan, sebanyak 89.632 tiket perjalanan Angkutan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) DAMRI ludes terjual untuk keberangkatan Angkutan Lebaran mulai 28 Maret hingga 23 April 2024

Pohan mengatakan, mulai Sabtu (13/4/2024), arus balik sudah mulai terjadi dengan puncak volume pada Minggu (14/4/2024) sebanyak 6.578 penumpang dan Senin (15/4/2024) sebanyak 6.493 penumpang.

"Pada masa Angkutan Lebaran 2024, DAMRI mencatat data angkutan Lebaran 2024 mulai periode 28 Maret sampai 23 April 2024. Tercatat selama angkutan Lebaran 2024, DAMRI mengoperasikan sebanyak 365 unit armada," kata Pohan dalam keterangannya, Rabu (17/4/2024).

Pohan mengatakan, sejak berlangsungnya Angkutan Lebaran 2024, rute Damri AKAP favorit masyarakat masih didominasi oleh rute Surabaya, Malang, Bandar Lampung dan Pontianak.

"DAMRI secara konsisten selalu memprioritaskan kinerja, kualitas, dan keselamatan perjalanan pelanggan. DAMRI berupaya kelaikan armada hingga pramudi memenuhi standar dan aturan yang ada," ujarnya.

Lebih lanjut, Pohan mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk mewujudkan "Mudik Ceria Penuh Makna" pada masa Angkutan Lebaran 2024 sesuai dengan tema mudik dari Kementerian Perhubungan.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan stakeholder yang telah mempercayakan DAMRI sebagai layanan transportasi publik selama masa Angkutan Lebaran 2024. DAMRI bangga dapat menjadi bagian mengantarkan masyarakat ke tempat tujuannya dengan selamat, aman, dan nyaman," ucap dia.

Berikut ini rincian penjualan tiket DAMRI pada masa angkutan Lebaran 2024:

8. Rute Surabaya - Malang (Imperial Suites)

  • Jumlah penjualan 667 tiket
  • Puncak penjualan pada 13 April 2024 dengan total 52 tiket.

https://money.kompas.com/read/2024/04/17/201900626/89.632-tiket-damri-ludes-terjual-selama-angkutan-lebaran-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke