Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pementasan Wayang Kulit "Bima Suci"" di Museum Bremen

Kompas.com - 16/06/2009, 03:22 WIB

Benda budaya Indonesia

Museum Ubersee merupakan museum terbesar di Bremen yang memiliki koleksi benda-benda budaya dari berbagai negara. Museum tersebut memiliki koleksi benda budaya Indonesia yang display dengan berbagai thema.

Koleksi benda-benda seni budaya Indonesia tersebut terdiri dari seperangkat alat musik gamelan serta koleksi wayang kulit dan wayang golek, miniatur rumah adat Batak, rumah adat Dayak dan alat-alat musik suku Dayak yang menempati Ethnology Section.

Koleksi berbagai binatang yang diawetkan, seperti Harimau Sumatera, orang utan, berbagai jenis burung kaka tua dan burung Merak, berada di Nature History Section.

Sementara itu, di Rain Forest Section menampilkan suasana hutan di Sumatera dan Kalimantan dengan menampilkan berbagai jenis tanaman dan benda-benda budaya suku dayak berupa pakain, senjata dan patung kayu serta kera yang hidup di hutan Kalimantan,.

Sedangkan di Agriculture Section, ditampilkan daun tembakau, mesin pembuat cerutu, gambaran suasana Lelang Tembakau Indonesia di kota Bremen dan suasana mengenai pertanian padi di Bali.

Kerjasama KJRI Hamburg dengan Ubersee Museum di Bremen ini dalam rangka meningkatkan promosi budaya dan pariwisata Indonesia.

Selain itu, Museum Ubersee dengan koleksi yang dimilikinya telah memperkenalkan koleksi benda-benda budaya Indonesia kepada masyarakat setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com