2010, Pemerintah Tetap Terbitkan Samurai Bond

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah akan melanjutkan penerbitan Samurai Bond pada 2010 nanti. Dirjen Pengelolaan Utang Depkeu Rahmat Waluyanto mengatakan Penjaminan yang diberikan oleh Japan Bank for International Cooperation (JBIC) untuk Samurai Bond masih akan berlaku hingga 2010.

"Kita lihat JBIC masih memberikan garansi, sehingga kemungkinan itu masih ada," kata Rahmat, saat ditemui di gedung Menko bidang Perekonomian, Jakarta, Selasa (24/11).

Samurai Bond merupakan obligasi negara RI yang diterbitkan di pasar keuangan Jepang. Indonesia pernah menerbitkan obligasi ini pada beberapa waktu lalu. Penerbitan Samurai Bond oleh RI ini, dijamin oleh Pemerintah Jepang melalui JBIC, artinya jika ternyata tidak laku maka JBIC yang akan membeli obligasi RI itu.

Sementara itu, Pemerintah akan mengurangi penerbitan surat utang negara (SUN) atau obligasi negara dalam bentuk valuta asing (valas) pada tahun depan jika kondisi perekonomian dalam negeri lebih baik dari 2009. "Kalau market domestik bagus, akan lebih banyak ke dalam," katanya.

Ia menyebutkan, Pemerintah akan memperhatikan kondisi market dalam setiap penerbitan obligasi negara. "Kita lihat market yang terbagus dalam rangka diversifikasi dan pengelolaan utang, kalau dalam negeri bagus ya lebih banyak ke dalam negeri," tandasnya.