Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Fluktuatif, Investor Amankan Portofolio

Kompas.com - 08/11/2011, 08:16 WIB
Robertus Benny Dwi Koestanto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — KTT G-20 tidak banyak menghasilkan keputusan konkret. Investor global cenderung memilih sikap menunggu kepastian baru atas Eropa. Mereka banyak yang mengamankan posisi portofolio mereka di tengah ketidakpastian.   

Menurut catatan riset Indosurya Securities, kemarin belum pastinya pergantian pemerintahan Yunani serta nasib keuangan Italia, membuat laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali tertahan seperti yang diperkirakan sebelumnya. Investor banyak mengamankan posisi menghadapi situasi yang makin tidak pasti.  

Rilis PDB selama triwulan ketiga 2011 yang mencapai 6,5 persen (YoY), di mana didorong oleh sektor perdagangan, bisa sedikit menahan penurunan.Selama perdagangan, IHSG sempat menembus level 3.791,82 (level tertingginya) di awal sesi 2 dan juga menyentuh level 3.765,24 (level terendahnya) di awal sesi 1 dan akhirnya  bertengger di level 3.778,24. Volume perdagangan dan nilai total transaksi tercatat turun.  

Pada perdagangan Selasa (8/11/2011) diperkirakan IHSG akan berada pada support 3.751-3.765 dan resistance 3.791-3.805. IHSG membentuk black spinning sekaligus membentuk pola bearish harami.

Posisi di antara upper dan middle bollinger bands. MACD tertahan pelemahannya dengan histogram positif yang memendek. RSI, Williams %R, dan Stochastic masih tertahan menuju area jenuh beli.  

Fluktuasi IHSG sepertinya akan kembali terjadi di tengah situasi yang belum pasti, tetapi menghijaunya bursa saham AS semalam setidaknya bisa mempertahankan posisi IHSG untuk tetap berada di zona hijau. 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com