Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Jalan-jalan, Kepala Bocor dan Motor Lenyap

Kompas.com - 13/08/2012, 19:47 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com -- Masih menahan sakit, Samuel Sigiro (22), warga Jalan Tangguk Bongkar Medan, menceritakan kejadian yang menimpa dirinya pada Minggu (12/8/2012 kemarin. Kepalanya dihantam besi oleh pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Jalan Selamat Ketaren, tepatnya di depan pintu masuk komplek MMTC.

Saat kejadian, korban bersama dua orang temannya sedang jalan-jalan di kawasan Jalan Pancing Medan. Karena kelelahan, mereka pun memutuskan untuk singgah di warung kopi tepatnya di simpang empat Unimed. Usai makan dan minum di warung tersebut, sekawanan ini pulang dengan melintasi Jalan Selamat Ketaren.

Begitu sampai di depan pintu masuk komplek MMTC, mereka bertemu empat orang tak dikenal mengenderai dua sepeda motor. Di tempat yang cukup gelap itu, korban diserang salah seorang pelaku dengan sepotong besi yang mendarat tepat di bagian kepalanya. Pelaku menyerang Samuel dengan membabi buta hingga korban tersungkur ke aspal.

Melihat korban sudah tak berdaya, salah seorang pelaku membawa kabur sepeda motor korban jenis Suzuki Satria FU yang baru dibeli korban secara kredit beberapa minggu lalu. Kedua teman korban hanya bisa terpelongok melihat korban tak berdaya tanpa bisa berbuat apa-apa.

Usai peristiwa itu, korban langsung mendatangi Mapolsekta Percut Sei Tuan dan selanjutnya mendapat perawatan medis di rumah sakit terdekat.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Percut Sei Tuan AKP Faidir Chaniago mengatakan, pelaku bukan anggota geng motor.

"Saya tegaskan bahwa berita di lapangan menyebutkan pelaku anggota geng motor adalah keliru. Karena geng motor identik dengan segerombolan anak-anak bermotor dengan knalpot berisik. Sedangkan dalam kasus ini pelaku hanya dua orang. Korban sudah membuat laporan, sedangkan pelaku sudah kita kantongi identitasnya. Tinggal penangkapan saja," tegasnya, Senin (13/8/2012).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com