Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BoJ Luncurkan Pelonggaran Moneter Baru

Kompas.com - 30/10/2012, 14:47 WIB

TOKYO, KOMPAS.com - Bank sentral Jepang (Bank of Japan/BoJ) pada Selasa (30/10/2012) meluncurkan 138 miliar dolar AS dalam pelonggaran moneter baru untuk meningkatkan ekonomi negara itu yang melambat, menyusul langkah serupa oleh bank-bank sentral AS dan Eropa.

BoJ mengatakan akan memperluas program pembelian aset -- alat kebijakan utamanya -- sebesar 11 triliun yen (138 miliar dollar AS) menjadi 91 triliun yen, sekaligus mempertahankan tingkat suku bunga tidak berubah pada nol hingga 0,1 persen.

Bank sentral telah berada di bawah tekanan kuat para politisi yang menyerukan tindakan mendesak, karena lebih banyak data menunjukkan bahwa pemulihan pasca bencana di Jepang melambat akibat perlambatan global, sementara yen yang kuat juga menekan permintaan untuk produk-produk Jepang di luar negeri.

Dengan  tingkat suku bunga ultra-rendah, BoJ telah memperluas program pembelian asetnya untuk menyediakan likuiditas ke pasar ketika bank melakukan pembelian obligasi pemerintah dan korporasi, serta surat berharga. "Bank sentral Jepang dinilai tepat melakukan kebijakan pelonggaran moneter lebih agresif guna mencegah ekonomi Jepang menyimpang dari jalan untuk kembali ke jalur pertumbuhan yang berkelanjutan dengan kestabilan harga," katanya dalam sebuah pernyataan.

Keputusan bank setelah pertemuan kebijakan, datang ketika produksi industri untuk September datang lebih lemah dari yang diharapkan, sementara Jepang baru-baru ini membukukan angka perdagangan September terburuk dalam lebih dari 30 tahun, sebagai dampak sengketa wilayah dengan China yang memukul ekspor. Bulan lalu, BoJ mengumumkan rencana untuk memperluas dana sebesar 10 triliun yen.

Spekulasi tentang pelonggaran BoJ telah menekan nilai yen, dengan dolar merayap naik di atas 80 yen pada pekan lalu -- suatu keuntungan bagi eksportir yang terpukul oleh mata uang yang kuat.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com