JAKARTA, KOMPAS.com - PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) mencatatkan laba bersih sepanjang 2012 sebesar 23,2 persen menjadi Rp 4,92 triliun dari Rp 3,955 triliun. Kenaikan laba ditopang karena operasional perseroan.
Direktur Utama Semen Indonesia Dwi Sutjipto menjelaskan, pendapatan perseroan naik 19,1 persen dari Rp 16,37 triliun menjadi Rp 19,59 triliun. Namun beban pokok pendapatan juga naik 15,8 persen dari Rp 8,89 triliun menjadi Rp 10,3 triliun.
Otomatis hal tersebut menyebabkan laba bruto perseroan hanya naik 24,19 persen dari Rp 7,48 triliun menjadi Rp 9,29 triliun. Setelah dikurangi dengan beban penjualan, beban umum dan administrasi, pendapatan operasional lainnya dan beban operasi lainnya, laba usaha perseroan naik 26,3 persen dari Rp 4,89 triliun menjadi Rp 6,18 triliun.
Dari sisi aset, perseroan mengalami kenaikan 35,18 persen yang dikontribusikan dari akun aset tetap sebesar Rp 5,15 triliun atau naik 44,27 persen dan aset tak berwujudu sebesar Rp 996,2 miliar.
"Kenaikan aset tersebut karena akuisisi 70 persen saham Thang Long Cement Joint Stock Company (TLCC) di Vietnam dan pembangunan pabrik semen dan pembangkit listrik baru dan entitas anak (Semen Tonasa)," kata Dwi dalam keterbukaan di Bursa Efek Indonesia Jakarta, Rabu (27/2/2013).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.