Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banyak Importir Tidak Profesional

Kompas.com - 13/03/2013, 02:37 WIB

Jakarta, KOMPAS - Harga bawang, baik bawang putih maupun bawang merah, melonjak. Harga kedua komoditas itu tak terkendali karena pelaku impor tidak profesional sehingga pemerintah berusaha membatasi importir.

Laporan dari sejumlah daerah menyebutkan, harga bawang sekitar Rp 15.000 kini menjadi Rp 70.000-Rp 80.000 per kilogram. Kenaikan ini disebabkan impor kedua komoditas itu bermasalah.

Di Kota Malang, Jawa Timur, harga bawang putih sudah menembus Rp 68.000 per kg. Padahal, sehari sebelumnya, harganya masih Rp 60.000 per kg. Hal ini membuat masyarakat mengeluh.

”Hari ini harga bawang putih naik lagi menjadi Rp 17.000 per seperempat kg. Harganya terus naik setiap hari,” ujar Yati (40), pedagang bahan-bahan pokok di Pasar Sawojajar, Kota Malang, Selasa (12/3).

Adapun harga bawang merah juga tinggi. Sehari sebelumnya, harganya Rp 50.000 per kg.

”Kemarin saya beli masih Rp 50.000 per kg. Kini saya beli harganya sudah Rp 60.000 per kg. Harga bawang merah dan bawang putih sudah seperti emas saja sekarang. Mahal dan selalu naik,” ujar Yati.

Di Bandar Lampung, Lampung, harga bawang merah dan bawang putih terus meroket sepekan terakhir ini hingga menembus harga Rp 50.000 per kg.

Harga bawang putih di Bojonegoro, Jawa Timur, saat ini menembus Rp 80.000 per kg. Adapun harga bawang merah yang sebelumnya Rp 22.000 kini mencapai Rp 40.000 per kg.

Sementara itu, lebih dari 100 peti kemas yang diduga bermuatan bawang putih ditahan aparat di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Timur Budi Setiawan mengatakan, para importir cenderung mengutamakan barang secepatnya tiba di Indonesia daripada berupaya mengurus rekomendasi impor produk hortikultura. Akibatnya, ketika barang tiba di Pelabuhan Tanjung Perak pada Januari lalu, petugas tidak mengizinkan untuk bongkar muat hingga saat ini.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com