JAKARTA, KOMPAS.com — Chief Executive Officer (CEO) Kompas Gramedia Group Agung Adiprasetyo mengatakan pihaknya sempat ditawari untuk membeli saham PT Visi Media Asia Tbk (VIVA). Namun, rencana tersebut urung dilanjutkan.
"Kami pernah ditawari. Namun, harganya memang kemahalan," kata Agung kepada Kompas.com di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Namun, sayang, Agung enggan menjelaskan berapa harga saham yang ditawarkan VIVA. "Biarlah Pak Chairul Tanjung yang mau membeli," tambahnya.
Pada akhir perdagangan Rabu (27/3/2013), harga saham VIVA naik 12 persen menjadi Rp 560 per saham dari hari sebelumnya. Volume perdagangan saham VIVA juga melonjak menjadi 264,91 juta saham, dari rata-rata volume perdagangan dalam tiga bulan terakhir sebanyak 26,74 juta saham.
Pergerakan saham VIVA yang atraktif tak lepas dari kabar kesepakatan penjualan saham media milik Grup Bakrie tersebut kepada sebuah konsorsium yang digawangi CT Corp dan MNC Group.
Seperti dikutip dari Kontan, VIVA siap dilepas oleh Grup Bakrie di harga Rp 1.120 per saham. Bahkan, semula mereka kukuh mempertahankan harga penawarannya di atas Rp 1.500 per saham, jauh di atas harga pasarnya saat ini.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.