JAKARTA, KOMPAS.com — Nilai tukar rupiah akan kembali diuji kekuatannya atas mata uang asing, termasuk dollar AS, pada perdagangan Rabu (3/4/2013). Rupiah diperkirakan cenderung melemah ke level Rp 9.750 per dollar AS.
Nilai tukar rupiah diperdagangkan stabil dan ditutup di Rp 9.739 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg) kemarin.
Data BPS yang keluar pada hari Senin lalu untuk inflasi dan defisit neraca perdagangan tidak berpengaruh terhadap rupiah. Bahkan, indeks di bursa Indonesia (IHSG) ditutup naik di 4.957,25 (0,4 persen) mengikuti penguatan di sebagian besar bursa Asia. Harga emas naik 0,07 persen ke 1.577 dollar AS per troy ounce.
Pasar AS dan Eropa kompak ditutup naik pada perdagangan semalam. Menurut ekonom Samuel Sekuritas Indonesia, Lana Soelistianingsih, sepertinya pasar Asia akan mengikuti pada hari ini terlihat dari index future-nya yang naik.
"Rupiah kami perkirakan belum bergerak dari kisarannya sempit antara Rp 9.740-9.750 per dollar AS (kurs tengah Bloomberg)," kata Lana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.