Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Jangankan Digaji, Satu Sikat Gigi Pun Rame-rame"

Kompas.com - 08/05/2013, 15:09 WIB
Zico Nurrashid Priharseno

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Buruh yang menjadi korban perbudakan di pabrik kuali di Desa Lebak Wangi, Kecamatan Sepatan Timur, Tangerang, mengaku belum pernah mendapatkan gaji mereka selama bekerja di sana. Bahkan untuk sikat gigi saja mereka menggunakannya secara beramai-ramai.

Bagas (22), salah satu korban, mengatakan, selama enam bulan dirinya bekerja di pabrik tersebut, ia belum pernah mendapatkan hak mereka untuk mendapatkan gaji atas apa yang sudah ia kerjakan. "Jangankan Rp 1.000, Rp 1 pun saya belum pernah megang," ujarnya dengan tatapan kosong, saat memberi kesaksian di kantor Kontras, Jakarta Pusat, Rabu (8/5/2013).

Selain itu, Nuryana (20), salah seorang pekerja, pernah sempat meminta untuk meminjam telepon kepada Yuki Irawan. Akan tetapi, justru pukulan dan tendanganlah yang ia dapatkan.

"Saya bilang pinjam telepon, untuk menghubungi orangtua, pertama saya diajak masuk ke ruangannya. Ternyata sampai di sana saya malah dipukuli habis dan dibawa ke gudang," ucapnya.

Dalam kesehariannya, para buruh yang diperbudak mulai bekerja dari jam 05.30 sampai 22.00. Mereka mendapatkan makan dua kali sehari pada pukul 12.00 dan 18.00 dengan lauk seadanya. Tak jarang, mereka hanya mendapatkan sekali jatah makan.

Mereka juga jarang mandi karena fasilitasnya tidak memadai, seperti air yang keruh. Jika bisa mandi, para buruh hanya menggunakan sabun colek. Itu pun satu sabun colek untuk jatah tiga orang.

Baju yang mereka kenakan juga sama seperti baju ketika mereka datang pertama kali ke pabrik. Sebab, pakaian yang mereka bawa semuanya disita oleh mandor pabrik tersebut.

"Belum pernah dapat sabun layak. Sikat gigi pun nemu, satu buat rame-rame. Pakaian paginya dipake kerja, malem dicuci, besok dipake lagi walaupun basah. Sudah gitu tempat tidurnya kecil, kotor, dan bau," ujar Nuryana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

    Harga Emas ANTAM: Detail Harga Terbaru Pada Kamis 2 Mei 2024

    Spend Smart
    Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

    Harga Bahan Pokok Kamis 2 Mei 2024, Harga Jagung Tk Peternak Naik

    Whats New
    CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

    CIMB Niaga Cetak Laba Sebelum Pajak Rp 2,2 Triliun pada Kuartal I-2024

    Whats New
    Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

    Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

    Whats New
    Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

    Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

    Whats New
    The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

    The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham di Wall Street Melemah

    Whats New
    IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

    IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

    Whats New
    5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

    5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

    Spend Smart
    Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

    Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

    Whats New
    Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

    Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

    Whats New
    Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

    Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

    Whats New
    Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

    Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

    Spend Smart
    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

    3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

    Earn Smart
    [POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

    [POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

    Whats New
    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

    Spend Smart
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com