Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 03/07/2013, 17:00 WIB
Didik Purwanto

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Perdagangan Bayu Krisnamurthi menyatakan harga cabai belakangan ini melonjak. Hal ini disebabkan karena anomali cuaca serta permintaan cabai yang meningkat dari masyarakat.

"Cabai rawit ini naik karena siklus cuaca, gangguan panen serta permintaan masyarakat yang naik. Ini juga yang menyebabkan inflasi Juni ini naik," kata Bayu saat konferensi pers di kantornya, Jakarta, Rabu (3/7/2013).

Berdasarkan data dari Kementerian Perdagangan, harga cabai merah keriting di pasar Jakarta pada Senin (1/7/2013) masih sekitar Rp 31.800 per kg. Namun pada Selasa (2/7/2013), harganya mulai meningkat menjadi Rp 33.000 per kg.

Begitu juga dengan harga cabai merah biasa, di periode yang sama melonjak dari Rp 31.200 per kg menjadi Rp 32.000 per kg serta harga cabai rawit merah juga melonjak dari Rp 51.400 per kg menjadi Rp 54.400 per kg.

Khusus di Bandung, harga ketiga jenis cabai ini relatif stabil. Untuk cabai merah keriting stabil di harga Rp 34.600 per kg, cabai merah biasa stabil di Rp 59.400 per kg. Begitu juga dengan cabai rawit merah stabil di Rp 59.400 per kg.

Untuk di Semarang, harga cabai merah keriting naik dari Rp 24.400 per kg menjadi Rp 25.200 per kg, harga cabai merah biasa naik dari Rp 18.400 per kg menjadi Rp 18.600 per kg. Sementara itu, harga cabai rawit merah naik dari Rp 47.200 per kg menjadi Rp 51.800 per kg.

Kondisi sedikit berbeda terjadi di pasar Yogyakarta. Untuk harga cabai merah keriting turun dari Rp 22.000 per kg menjadi Rp 21.000 per kg. Begitu juga dengan harga cabai merah biasa turun dari Rp 28.334 per kg menjadi Rp 20.500 per kg. Namun untuk harga cabai rawit merah masih naik dari Rp 47.334 per kg menjadi Rp 50.167 per kg.

Di Surabaya juga masih mengalami kenaikan. Untuk harga cabai merah keriting naik dari Rp 24.200 menjadi Rp 25.000 per kg, harga cabai merah biasa naik dari Rp 21.000 menjadi Rp 23.000 per kg dan untuk harga cabai rawit merah stabil di Rp 51.000 per kg.

Khusus di Denpasar, untuk harga cabai merah keriting stoknya kosong. Namun untuk harga cabai merah biasa naik dari Rp 16.000 menjadi Rp 18.000 per kg dan untuk harga cabai rawit merah naik dari Rp 30.000 menjadi Rp 35.000 per kg.

Untuk di Medan dan Makassar justru stok yang kosong adalah cabai rawit merah. Sementara harga cabai merah keriting stabil di Rp 39.167 per kg dan harga cabai merah biasa stabil di Rp 49.167 per kg.

Untuk harga cabai merah keriting di Makassar masih naik dari Rp 20.000 menjadi Rp 21.500 per kg dan untuk harga cabai merah keriting naik dari Rp 22.150 menjadi Rp 25.650 per kg.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Era Tansformasi Digital, Livin by Mandiri Tingkatkan Efektivitas Layanan untuk Nasabah

Era Tansformasi Digital, Livin by Mandiri Tingkatkan Efektivitas Layanan untuk Nasabah

Whats New
Bos Food Station Klaim Harga Beras di Tingkat Distributor Turun 11 Persen Pasca Operasi Pasar

Bos Food Station Klaim Harga Beras di Tingkat Distributor Turun 11 Persen Pasca Operasi Pasar

Whats New
MenkopUKM Apresiasi Kepatuhan TikTok Shop yang Tutup Sore Ini

MenkopUKM Apresiasi Kepatuhan TikTok Shop yang Tutup Sore Ini

Whats New
Bos Bulog Surati Shopee, Atur Pembatasan Pembelian Beras SPHP

Bos Bulog Surati Shopee, Atur Pembatasan Pembelian Beras SPHP

Whats New
Mengapa Pemerintah Larang TikTok Shop untuk Berjualan?

Mengapa Pemerintah Larang TikTok Shop untuk Berjualan?

Whats New
Intip Deretan Fasilitas Mewah Kereta Suite Class Compartement yang Akan Dirilis KAI

Intip Deretan Fasilitas Mewah Kereta Suite Class Compartement yang Akan Dirilis KAI

Whats New
Pembiayaan Moneter Melemahkan Reformasi Kebijakan Fiskal

Pembiayaan Moneter Melemahkan Reformasi Kebijakan Fiskal

Whats New
Lowongan Kerja BUMN SMF untuk S1 dan S2 'Fresh Graduate', Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja BUMN SMF untuk S1 dan S2 "Fresh Graduate", Simak Persyaratannya

Work Smart
Layanan Pengaduan OJK Alami Gangguan, Pakar: Karena Serangan Siber

Layanan Pengaduan OJK Alami Gangguan, Pakar: Karena Serangan Siber

Whats New
Bea Cukai Lelang Ribuan Pakaian Impor Ilegal, Kemenperin: Kami Usulkan untuk Dimusnahkan

Bea Cukai Lelang Ribuan Pakaian Impor Ilegal, Kemenperin: Kami Usulkan untuk Dimusnahkan

Whats New
4 Tips Menang 'War' Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

4 Tips Menang "War" Tiket Gratis Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Whats New
Cara Bayar Shopee PayLater via HP, ATM, Indomaret, dan Alfamart

Cara Bayar Shopee PayLater via HP, ATM, Indomaret, dan Alfamart

Spend Smart
Panduan Cara Bayar Virtual Account Mandiri via ATM dan Livin

Panduan Cara Bayar Virtual Account Mandiri via ATM dan Livin

Spend Smart
Studi AWS: Manfaatkan Teknologi Cloud, UMKM Indonesia Bisa Hasilkan Rp 79,6 Triliun pada 2030

Studi AWS: Manfaatkan Teknologi Cloud, UMKM Indonesia Bisa Hasilkan Rp 79,6 Triliun pada 2030

BrandzView
BI Beberkan Penyebab Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 15.600 Per Dollar AS

BI Beberkan Penyebab Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 15.600 Per Dollar AS

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com