Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Sambut Jokowi jadi Capres, IHSG Ditutup Menguat 152 Poin

Kompas.com - 14/03/2014, 16:27 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat signifikan, merespon majunya Joko Widodo sebagai calon presiden dari PDIP, hari ini, Jumat (14/3/2014).

Indeks ditutup melompat sebesar 3,22 persen atau 152,47 poin menjadi 4.878,64. Sepanjang perdagangan siang hari ini, indeks terus berada di zona merah. Akan tetapi pada sekitar pukul 15.00, IHSG langsung menguat seiring dengan pencalonan Jokowi menjadi capres.

Hal ini membuat IHSG menguat sendirian di antara bursa regional di kawasan Asia Pasifik, yang hari ini kompak memerah, akibat tertekan data-data perekonomian China.

Volume perdagangan mencapai 7,9 miliar lot saham senilai Rp 15,27 triliun. Penguatan indeks terjadi lantaran ditopang oleh 175 saham yang diperdagangkan menguat. Sementara itu, sebanyak 123 saham ditutup melemah dan 75 saham stagnan.

Saham-saham perbankan menjadi pendorong penguatan indeks. Saham-saham yang memberi turnover positif terbesar bagi pemegang saham adalah BMRI (Rp 10.150), ASII (Rp 7.800), BBRI (Rp 10.300), BBCA (Rp 11.075) dan SMGR (Rp 16.000).

Dari 10 indeks sektoral, hanya satu sektor yang melemah yaitu pertambangan (-0,88 persen). Sisanya, sembilan sektor menguat, yaitu industri dasar (3,4 persen), aneka industri (4,65 persen), konsumer (1,1 persen), properti (2,4 persen), infrastruktur (2,07 persen), keuangan (6,92 persen), perdagangan (0,28 persen) dan manufaktur (2,64 persen).

Sementara nilai tukar rupiah di pasar spot pada sore ini berhasil bangkit setelah Jokowi diumumkan sebagai capres PDI Perjuangan. Padahal mata uang Garuda ini sempat melemah hingga menembus level 11.400.

Dari data Bloomberg, rupiah menguat ke posisi Rp 11.356,3 per dollar AS, atau naik naik 0,22 persen dibanding penutupan kemarin yang berada pada 11.386. Sementara kurs tengah Bank Indonesia yang dirilis siang tadi, dipatok pada Rp 11.421 per dollar AS melemah dibanding Kamis yang ada pada 11.387.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Investor Terus Bertambah, Bappebti Bareng Industri Kawal Ekosistem Aset Kripto

Investor Terus Bertambah, Bappebti Bareng Industri Kawal Ekosistem Aset Kripto

Whats New
Catat, Ini Rincian Batas Minimal Nilai UTBK untuk Daftar PKN STAN 2024

Catat, Ini Rincian Batas Minimal Nilai UTBK untuk Daftar PKN STAN 2024

Whats New
Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Whats New
Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Whats New
Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Whats New
Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Whats New
Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Whats New
Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Whats New
PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi 'Blockchain'

PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi "Blockchain"

Whats New
Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Whats New
Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Whats New
Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com