Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Masih Fokus Biayai Proyek Infrastruktur

Kompas.com - 01/04/2014, 15:32 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk Gatot M Suwondo mengatakan, perseroan masih fokus menyalurkan pembiayaan di sektor infrastruktur. Menurut Gatot, proyek infrastruktur sangat menopang perekonomian negara.

"Infrastruktur kita siap untuk mendukung. Saya rasa siapapun yang akan memerintah nanti, infrastruktur harus menjadi fokus. Kalau tidak, maka tidak akan bisa menunjang," kata Gatot di Jakarta, Selasa (1/4/2014).

Lebih lanjut, khusus untuk pembiayaan di sektor listrik, Gatot mengaku pihaknya lebih banyak menyalurkan untuk proyek powerplan. Namun demikian, saat ini perseroan juga fokus kepada proyek jaringan listrik. "Sekarang lebih banyak ke jaringan. Makanya kita minta ke nasabah untuk menyediakan proyek jaringan juga sekalian. BNI siap membiayai," ujarnya.

Gatot menjelaskan, pihaknya telah membiayai setidaknya 2 proyek infrastruktur listrik berupa powerplan beserta jaringannya. Menurut dia, idealnya dalam pembangunan infrastruktur listrik harus dilengkapi pula dengan pembangunan jaringan sehingga menjadi satu kesatuan.

"Ada 2 yang kita biayai, powerplan dan jaringannya. Di Sulawesi itu jaringan 240 kilometer. Idealnya kan bukan hanya powerplan tapi juga jaringan. Di Kalimantan juga begitu," ungkapnya.

Secara umum, Gatot menjelaskan, perseroan menargetkan pertumbuhan kredit pada tahun 2014 mencapai kisaran 14 sampai 17 persen. Secara sektoral, ia menjelaskan perseroan memprediksi akan terjadi perlambatan dalam penyaluran sektor konsumer.

"Kita rasa akan melambat sedikit di konsumer, sekitar 14 sampai 16 persen. Karena ketentuan LTV (loan to value) jadi kredit melambat. Selain itu ada ketentuan kepemilikan kartu kredit dibatasi jadi 2 kartu, jadi melambat juga kan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com