Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

IHSG Ditutup Menguat 43,10 Poin

Kompas.com - 16/07/2014, 16:26 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Indeks Harga Saham Gabungan ditutup menguat pada sore hari ini, Rabu (16/7/2014), ketika pada saat yang bersamaan bursa-bursa di kawasan Asia Pasifik ditutup mix.

Pada penutupan pasar, IHSG berada di level 5.113,93 atau menguat sebesar 43,10 poin (0,85 persen). Pasar juga lumayan ramai pada dore hari ini, dengan volume perdagangan mencapai 13,55 miliar lot saham dan nilai transaksi mencapai Rp 7,48 triliun.

Sebanyak 233 saham diperdagangkan menguat, 93 saham melemah dan 70 saham stagnan.

Seluruh sektor saham juga ditutup menghijau pada sore hari ini, agribisnis (0,07 persen), pertambangan (0,81 persen), industri dasar (1,61 persen), aneka industri (1,07 persen), konsumer (0,54 persen), properti (1,68 persen), infrastruktur (0,51 persen), keuangan (0,61 persen), perdagangan (0,23 persen) dan manufaktur (0,97 persen).

Sementara itu, bursa saham di kawasan Asia Pasifik bergerak beragam pada penutupan sore hari ini, lantara investor kurang puas dengan data perekonomian Tiongkok. Di sisi lain, dollar AS juga menguat seiring pernyataan Federal Reserve yang mengatakan bahwa kenaikan suku bunga acuan bisa saja lebih cepat dari jadwal.

Bursa Tokyo turun 0,10 persen atau 15,86 poin dan berakhir di level 15.379,30, sedangkan bursa Sydney menguat 0,14 persen atau 7,6 poin di level 5.518,9. Sementara itu bursa Seoul naik 0,76 poin di level 2.013,48.

Bursa Shanghai turun 0,15 persen atau 3,08 poin menjadi 2.067,28, dan bursa Hong Kong menguat 0,27 persen atau 63,32 poin dan ditutup di 23.523,28.

Nilai tukar rupiah pada sore hari ini kembali melemah terhadap dollar AS sebesar 0,82 persen dan berada di Rp 11.805 per dollar AS

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Ultra Mikro Capai Rp 617,9 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Bayar Klaim Simpanan 10 BPR Bangkrut, LPS Kucurkan Rp 237 Miliar per April 2024

Whats New
[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

[POPULER MONEY] Mendag Zulhas: Warung Madura Boleh Buka 24 Jam | KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai, Imbas Boikot

Whats New
Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com