Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tantangan Terberat Menteri ESDM adalah Konversi BBM ke BBG

Kompas.com - 27/10/2014, 13:21 WIB
Estu Suryowati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com – Direktur Eksekutif Indonesian Resources Studies (IRESS) Marwan Batubara menyebut, tantangan terberat Sudirman Said sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) adalah krisis energi.

“Sekarang ini bisa dibilang kita mengalami krisis energi yang menyebabkan triple defisit, defisit neraca perdagangan, defisit neraca pembiayaan, serta defisit neraca transaksi berjalan,” kata Marwan kepada Kompas.com, Minggu (26/10/2014) malam.

Atas dasar itu, lanjut Marwan, yang menjadi program penting Kementerian ESDM ke depan adalah mengurangi dampak negatif bahan bakar minyak (BBM) terhadap defisit. Sudirman Said sebagai Menteri ESDM di Kabinet Kerja diharapkan bisa meninjau ulang kebijakan subsidi BBM, serta meningkatkan bauran energi.

“Misalnya kalau saat ini EBT (energi baru terbarukan) baru enam persen, bagaimana nanti di akhir pemerintahan menjadi 15 persen. Misalnya dengan menaikkan komposisi gas,” kata dia.

Konversi BBM ke bahan bakar gas (BBG) sudah dicanangkan berulang-ulang, dari 2006, 2011, dan akhir tahun lalu. Namun menurut Marwan, yang dibutuhkan ke depan bukan sekadar pencanangan-pencanangan saja.

“Kita harapkan ada blue print unutk program konversi lima tahun ke depan seperti apa. Misalnya, target pengguna BBG menjadi dua juta kendaraan,” imbuh Marwan.

Untuk itu, Sudirman Said harus berkoordinasi dengan kementerian terkait seperti Kementerian Perindustrian dan lainnya. Menurut Marwan, program konversi BBM ke BBG selama ini hanya sekadar wacana tanpa realisasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

Whats New
Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

Whats New
Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

Whats New
9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

Whats New
Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

Whats New
OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com