Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Data Kartu Kredit untuk Kejar Pajak, Ini Penjelasan Menteri Keuangan

Kompas.com - 01/04/2016, 20:03 WIB
|
EditorBambang Priyo Jatmiko

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang PS Brodjonegoro mengatakan, rencana pemanfaatan data pemegang kartu kredit untuk mengejar target pajak, sudah didiskusikan sejak setengah tahun lalu.

Diskusi dilakukan bersama Otoritas Jasa Keuangan (OJK). "Dengan OJK kami sudah diskusi setengah tahun. Itu sejak Dirjennya Pak Sigit," kata Bambang di Jakarta, Jumat (1/4/2016).

(Baca: Data Kartu Kredit Akan Dipakai untuk Kejar Wajib Pajak)

 

Dia mengatakan, dengan data tersebut Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan akan mencocokkan pengeluaran belanja orang pribadi dengan Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) pajak yang dilaporkan.

"Misalnya seseorang digaji Rp 100 juta, tapi mereka belanja dua kali lipatnya. Berarti selama ini mereka kekecilan saat melaporkan SPT," tegas Bambang.

Bambang menerangkan, data pemegang kartu kredit diperlukan untuk profiling wajib pajak orang pribadi. Pemanfaatan data pemegang kartu kredit dilakukan mengingat saat ini DJP tidak mempunyai akses ke simpanan bank, sesuai UU Perbankan.

"Makanya yang kita ingin lihat adalah profile belanja. Itu kan salah satunya dari kartu kredit. Nah kita ingin lihat profile-nya saja," kata Bambang.

Nantinya OJK akan menyosialisasikan rencana itu ke bank-bank yang mengeluarkan kartu kredit.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+