Sebab, petani harus memastikan seluruh prosesnya memenuhi kaidah organik mulai dari benih, medium tanah tidak terkontaminasi bahan kimia berbahaya hingga penggunaan air dan udara yang bersih.
“Intinya, petani melakukan kegiatan budidaya yang tidak merusak lingkungan, tetapi justru melestarikan lingkungan,” katanya.
Karena manfaat yang besar itulah, Neveauty mengajak semua pihak ikut membantu meningkatkan bisnis produk organik.
Apalagi, sebagian besar produsen organik adalah UMKM sehingga dari segi permodalan dan jaringan pemasaran masih sulit bersaing dengan pemain-pemain besar yang menjual produk non organik secara massal.
Menurut Neveauty, Pasar Organik Produk Indonesia (POPI) merupakan komunitas yang dibentuk untuk membantu petani organik memasarkan produknya sekaligus memudahkan konsumen mencari produk-produk organik.
Dalam komunitas ini, Wakil Walikota Jakarta Selatan Irmansyah duduk sebagai Ketua Pembina POPI.
"Ide pembentukan POPI muncul karena konsumen tidak mudah memperoleh produk organik yang berkualitas dengan harga terjangkau. Selain itu, petani organik selama ini juga kesulitan akses untuk memasarkan hasil panennya," ujar Neveauty.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.