Ia juga menyoroti gaji para pramugari Lion Air.
"Toh ya pramugarinya diperhatikan, saya rasa bapak (manjemen) besar karena mereka loh," kata dia.
"Pak Edward jangan lupa, honor dinaikin jangan Rp 2,5 juta, kalau bisa Rp 5 juta itu," ucap politisi Hanura itu.
Pernyataan Yani itu sontak membuat seisi ruang rapat kembali riuh.
Di balkon, para pramugari tampak tersenyum lebar dengan penyataan itu.
Sejumlah anggota Komisi V lainnya, meski tidak secara spesifik berkomentar terkait kehadiran para pramugari di ruang rapat, namun tetap saja punya sapaan-sapaan khusus kepada pramugari dan pilot yang duduk di belakang jajaran manejemen.
"Yang saya hormati Pak Edward (Direktur Umum Lion Air) dan.. pasukannya di belakang," begitu sapaan salah seorang anggota dewan.
Rapat Komisi V dengan Lion Air dimulai pada pukul 13.00 WIB dan selesai sekitar pukul 15.30 WIB.
Usai rapat para pramugari dan pilot yang hadir pun langsung membubarkan diri dari ruang rapat.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.