JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mandiri Sekuritas optimistis menyelesaikan 40 mandat penjaminan emisi hingga akhir 2016.
Direktur Utama PT Mandiri Sekuritas Abiprayadi Riyanto menyatakan, hingga saat ini, pihaknya telah menyelesaikan 8 transaksi obligasi dengan porsi mencapai Rp 4,7 triliun.
Abi menjelaskan, mandat-mandat penyelesaian emisi tersebut terdiri dari obligasi, rights issue, placement, medium term notes (MTN), maupun penawaran umum perdana atau Initial Public Offering (IPO).
"Kami optimis perusahaan dapat menyelesaikan total 40 mandat penjaminan emisi obligasi dan saham di tahun 2016, atau meningkat dari 35 deal di tahun 2015," kata Abi pada acara buka puasa bersama di Bursa Efek Indonesia, Senin (20/6/2016).
Lebih lanjut, Abi menjelaskan, saat ini Mandiri Sekuritas menguasai pasar dengan porsi pasar mencapai 15,4 persen. Artinya, Mandiri Sekuritas menempati posisi teratas sebagai perusahaan efek paling aktif di pasar modal Indonesia.
Adapun pada bulan Mei 2016, nilai transaksi Mandiri Sekuritas mencapai Rp 42,7 triliun dan pangsa pasar 3,7 persen.
Nilai total transaksi harian mencapai Rp 460 miliar per hari, dengan porsi 58 persen transaksi berasal dari klien institusi dan 42 persen dari nasabah ritel.
Abi mengungkapkan, Mandiri Sekuritas juga menjadi pemain di pasar Surat Utang Negara (SUN). Adapun nilai transaksinya mencapai Rp 31,9 triliun dengan pangsa pasar 10,6 persen.
(Baca: BEI Tak Revisi Target 35 Perusahaan IPO di Tahun 2016)
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.