Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelemahan IHSG Bisa Dimanfaatkan Investor untuk Akumulasi Saham

Kompas.com - 24/06/2016, 08:45 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Sentimen negatif yang dihembuskan dari pelemahan pasar Asia, berimbas pada pelemahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan kemarin yang tercatat melemah 22 poin atau 0,46 persen ke level 4.874.

Analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya mengatakan, momentum koreksi yang tengah terjadi saat ini dapat dimanfaatkan para investor untuk mengakumulasikan sahamnya.

"Momentum koreksi wajar dapat dijadikan peluang untuk melakukan akumulasi beli mengingat pola uptrend IHSG sedang terbentuk, ditunjang capital inflow yang masih berlanjut," papar William dalam risetnya, Jumat (24/6/2016).

William mengatakan, nuansa libur panjang sudah mulai terasa, hal ini yang cukup memberikan pengaruh terhadap pola gerak pasar yang terdiri dari investor yang heterogen.

Menurut William, IHSG masih bergerak dalam rentang konsolidasi wajar, dengan support pada level 4.854, dengan target resistance 4.911 yang memiliki peluang akan ditembus dalam beberapa waktu mendatang.

"IHSG hari ini berpotensi menguat," pungkas William.

Beberapa saham yang dapat dijadikan pilihan untuk menambah akumulasi saham diantaranya:

1. Saham PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)

2. Saham PT Matahari Putra Prima Tbk (MPPA)

3. Saham PT Kalbe Farma (Persero) Tbk (KLBF).

4. Saham PT Alam Sutera Realty Tbk (ASRI)

5. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)

6. Saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF)

7. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)

8. Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA)

9. Saham PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI)

Kompas TV Ini Dia Prediksi Pasar Saham Tahun 2016
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com