Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Modal Dasar PT Jamkrida Babel Belum Penuhi Ketentuan Menteri

Kompas.com - 28/06/2016, 11:07 WIB
Heru Dahnur

Penulis

PANGKALPINANG, KOMPAS.com - Penyertaan modal pemerintah daerah Bangka Belitung pada PT Penjaminan Kredit Daerah (Jamkrida) hingga saat ini belum memenuhi ketentuan yang berlaku.

Direktur Utama PT Jamkrida Babel,  Erlanda Hadi Susanto mengatakan, sesuai SK Menteri Hukum dan HAM RI, modal dasar PT Jamkrida yang dipersyaratkan senilai Rp 120 miliar atau naik dari ketentuan sebelumnya yang hanya Rp 50 miliar.

“Saat ini pemda Bangka Belitung selaku pemegang saham baru menyetorkan Rp 35 miliar,” kata Erlanda Hadi, seusai Rapat Umum Pemegang Sahan (RUPS) di kantor gubernur Bangka Belitung, Senin (27/6/2016).

Setoran modal pemda dilakukan secara patungan dengan rincian, Pemprov Bangka Belitung Rp 22,5 miliar, Pemkab Bangka Tengah Rp 5 miliar, Pemkab Belitung Rp 5 miliar dan Pemkab Bangka Rp 2,5 miliar.

Anggaran yang terbatas membuat pemda di wilayah ini belum bisa terus menerus mengalokasikan setoran modal.

Gubernur Bangka Belitung, Rustam Efendi, meminta jajaran direksi untuk proaktif meyakinkan pemerintah daerah kabupaten/kota yang belum melakukan penyertaan modal.

“Beri penjelasan pada dinas-dinas kabupaten/kota agar ikut menambahkan modal. PT Jamkrida ini jadi harapan untuk menggerakan perekonomian masyarakat,” ujar Rustam Efendi.

Adapun usaha yang telah dilaksanakan PT Jamkrida  meliputi penjaminan surety bond, usaha mikro, kredit modal konstruksi, dan penjaminan kredit usaha pedesaan.

Sementara untuk penjaminan non-produktif mencakup penjaminan serbaguna untuk CPNS/PNS, pegawai tetap BUMN/BUMD, pegawai tetap swasta, pensiunan serta penajaminan anggota koperasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Luhut Dorong Kerja Sama Transisi Energi dengan China

Luhut Dorong Kerja Sama Transisi Energi dengan China

Whats New
Serikat Pekerja Angkasa Pura II Minta Penggabungan AP I dan II Ditunda, Ini Alasannya

Serikat Pekerja Angkasa Pura II Minta Penggabungan AP I dan II Ditunda, Ini Alasannya

Whats New
Berapa Biaya Admin Bank BCA? Ini Daftarnya Sesuai Jenis Kartu

Berapa Biaya Admin Bank BCA? Ini Daftarnya Sesuai Jenis Kartu

Whats New
Apa Kendala Digitalisasi Keuangan di Pedesaan?

Apa Kendala Digitalisasi Keuangan di Pedesaan?

Whats New
Jelang Long Weekend, KCIC Perkirakan Penumpang Whoosh Melonjak 20 Persen

Jelang Long Weekend, KCIC Perkirakan Penumpang Whoosh Melonjak 20 Persen

Whats New
Pemerintah Klaim Target Produksi Minyak 1 Juta Barrel Dongkrak Investasi

Pemerintah Klaim Target Produksi Minyak 1 Juta Barrel Dongkrak Investasi

Whats New
BPK: Negara Berpotensi Kehilangan PNBP Rp 3 Triliun dari Kebijakan Bebas Visa Kunjungan

BPK: Negara Berpotensi Kehilangan PNBP Rp 3 Triliun dari Kebijakan Bebas Visa Kunjungan

Whats New
Tingkatkan Akurasi dan Percepat Proses Akuntansi hingga 83 Persen, Software ERP Jadi Kunci Pertumbuhan Bisnis pada 2024

Tingkatkan Akurasi dan Percepat Proses Akuntansi hingga 83 Persen, Software ERP Jadi Kunci Pertumbuhan Bisnis pada 2024

Whats New
Bulog Akan Akusisi Sumber Beras di Kamboja, Ombudsman Sebut Terobosan Bagus

Bulog Akan Akusisi Sumber Beras di Kamboja, Ombudsman Sebut Terobosan Bagus

Whats New
IHSG Ambles 1,42 Persen, Rupiah Anjlok ke Level Rp 16.412

IHSG Ambles 1,42 Persen, Rupiah Anjlok ke Level Rp 16.412

Whats New
Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 16.400 per Dollar AS di Pasar Spot

Nilai Tukar Rupiah Tembus Rp 16.400 per Dollar AS di Pasar Spot

Whats New
Jaga Inflasi, Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 52,56 Triliun

Jaga Inflasi, Pemerintah Sudah Kucurkan Rp 52,56 Triliun

Whats New
Bakal Ada Peta Jalan Industri Dana Penisun, Apa Pentingnya buat Kita?

Bakal Ada Peta Jalan Industri Dana Penisun, Apa Pentingnya buat Kita?

Whats New
KKP: 500 Juta Benih Lobster Keluar dari RI secara Ilegal Setiap Tahun, Negara Rugi Triliunan

KKP: 500 Juta Benih Lobster Keluar dari RI secara Ilegal Setiap Tahun, Negara Rugi Triliunan

Whats New
Ini Kata Menko Airlangga soal Usulan Korban Judi Online Dapat Bansos

Ini Kata Menko Airlangga soal Usulan Korban Judi Online Dapat Bansos

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com