Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Hal yang Jadi Nilai Tambah untuk Pelamar Saat Wawancara Kerja

Kompas.com - 25/09/2016, 21:00 WIB
Aprillia Ika

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Anda sedang mencari kerja? Ada banyak tips dan informasi yang bisa Anda pelajari untuk mempersiapkan diri menghadapi wawancara kerja.

Mulai dari pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan, kesalahan-kesalahan yang harus dihindari, serta hal-hal yang harus dilakukan jika mendadak gugup saat wawancara.

Tapi, mungkin Anda belum sadar bahwa seorang pelamar juga harus punya nilai tambah agar sesi wawancara bisa dilewati dengan sukses.

Berikut ini lima hal yang bisa menambah nilai Anda di mata pewawancara kerja:

1. Antusias dengan perusahaan

Pewawancara akan menaruh respek lebih besar pada kandidat yang tahu banyak tentang profil perusahaan, serta terlihat antusias dengan pekerjaan yang dilamarnya.

Namun, untuk menunjukkan antusiasme Anda tak perlu menunggu pertanyaan, “Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan?” Isyaratkan saja lewat jawaban-jawaban Anda.

Contohnya, ketika ditanya apa alasan Anda berhenti dari pekerjaan sebelumnya. Daripada mengangkat keburukan kantor lama, akan lebih baik jika Anda menyebutkan kelebihan calon perusahaan yang menarik minat Anda, sehingga Anda memutuskan untuk resign dan melamar ke sana.

Lebih baik lagi jika Anda juga mengutip informasi perusahaan dari berbagai media. Misalnya, tentang prospek dan pertumbuhan yang dicapai oleh perusahaan, ekspansi bisnis yang akan dilakukan, atau produk yang baru diluncurkan.

2. Membawa keunikan

Dalam sebuah rekrutmen, ratusan bahkan ribuan pelamar berebut menduduki posisi yang jumlahnya terbatas. Nah, bisa dibayangkan kan bagaimana beratnya tugas HRD? Namun, pencarian HRD akan lebih mudah jika Anda punya keunikan yang tidak dimiliki kandidat lain.

Misalnya, Anda melamar untuk posisi Marketing di sebuah perusahaan, yang tentunya akan menuntut Anda untuk berhadapan dengan banyak materi promosi.

Nah, jika Anda memiliki pengalaman dalam menjalankan kampanye marketing atau memiliki keterampilan di bidang desain, maka kemungkinan peluang Anda untuk diterima akan relatif lebih besar.

3. Menghindari berkata “tidak bisa”

Jika pewawancara menanyakan keahlian yang belum Anda kuasai, jangan lantas berkata “tidak bisa”. Tak masalah jika Anda ingin mengakui bahwa Anda belum berkesempatan untuk mengasah keahlian di bidang tersebut.

Tapi, utarakan juga niat Anda untuk belajar. Pewawancara pasti akan sangat menghargainya. Mengakui kekurangan dan menunjukkan keinginan untuk belajar menandakan bahwa Anda adalah orang yang selalu haus akan ilmu, berani menerima tantangan, dan tidak mudah menyerah.

4. Kritis saat bertanya

Kebanyakan wawancara kerja ditutup dengan pewawancara memberikan Anda kesempatan untuk bertanya. Nah, ini merupakan momen penting yang bisa meningkatkan peluang Anda untuk diterima.

Untuk memenangkan hati perusahaan, ajukanlah pertanyaan-pertanyaan cerdas dan kritis yang berkaitan dengan pewawancara, perusahaan, atau industri yang digeluti. Anda juga bisa mengutarakan ide-ide Anda untuk membangun perusahaan.

5. Membawa aura positif

Semua yang terjadi pada saat wawancara kerja memang akan menentukan masa depan Anda sebagai karyawan. Namun demikian, tidak berarti Anda boleh menyia-nyiakan waktu singkat yang berharga tersebut hanya karena Anda dilanda perasaan tegang.

Justru sebaliknya Anda harus bisa menyulap suasana wawancara menjadi lebih hidup. Sebarkan aura positif ke seisi ruangan, jawab setiap pertanyaan dengan percaya diri, serta buat pewawancara tak sabar untuk bekerja dengan Anda.
 

Kompas TV Cari Info Perusahaan Idamanmu Di Jobplanet
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com