Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuartal III 2016, Laba Bersih Bank Bukopin Tumbuh 10,7 Persen Jadi Rp 884 Miliar

Kompas.com - 31/10/2016, 13:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Bukopin Tbk membukukan laba sebelum pajak pada kuartal III 2016 sebesar Rp 1,1 triliun. Angka ini tumbuh 12,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 978 miliar.

Adapun laba bersih perseroan pada kuartal III 2016 mencapai Rp 884 miliar, meningkat 10,7 persen secara tahunan. Pertumbuhan laba bersih tersebut terutama ditopang kenaikan pendapatan bunga perseroan sebesar 13,45 persen menjadi Rp 6,9 triliun.

Sementara itu, pendapatan operasional lain perseroan juga tumbuh 12,15 persen menjadi Rp 1 triliun. Eko menjelaskan, tren tersebut sejalan dengan strategi perseroan yang memacu pertumbuhan pada sektor ritel dan melalui pos pendapatan berbasis komisi (fee based income).

“Hingga kuartal III tahun ini, kredit yang disalurkan Bank Bukopin mencapai Rp 73,1 triliun, meningkat 16,6 persen dibandingkan dengan posisi September tahun lalu yang tercatat sebesar Rp 62,7 triliun,” ujar Eko dalam pernyataan resmi, Senin (31/10/2016).

Sebanyak 64,9 persen dari total kredit yang disalurkan perseroan diserap sektor ritel yang terdiri dari segmen UKM (42,3 persen), mikro (12,8 persen), dan konsumer (9,8 persen). Sisanya sebesar 35,1 persen didistribusikan ke segmen komersial.

Pada periode yang sama, Dana Pihak Ketiga yang dihimpun Perseroan juga tumbuh 6,7 persen menjadi Rp 78,5 triliun, terdiri dari CASA (tabungan dan giro) sebesar Rp 25,2 triliun dan deposito berjangka mencapai Rp 53,2 triliun.

Dengan pencapaian tersebut, total aset Perseroan hingga kuartal ketiga tahun 2016 mencapai Rp 100 triliun, meningkat 11,7 persen dari periode yang sama tahun lalu yang tercatat sebesar Rp 89,5 triliun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Spend Smart
Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Whats New
Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Whats New
Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Whats New
6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

Spend Smart
Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Gelar RUPST, PT Timah Umumkan Susunan Direksi Baru

Whats New
[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

[POPULER MONEY] Usai Tutup Pabrik, Bata Akan Lakukan Usaha Ini | Temuan Ombudsman soal Dana Nasabah di BTN Raib

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com