Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mana Lebih Baik, Membawa Uang Tunai atau Non-tunai?

Kompas.com - 27/11/2016, 09:00 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Membawa uang tunai atau non-tunai terkadang menjadi polemik tersendiri. Baik dari kemudahan, fleksibilitas, maupun waktu mungkin dipertimbangkan.

Terutama hidup di Indonesia dengan sebagian keterbatasan alat teknologi dan kebutuhan Anda yang beragam dan banyak.

Mungkin ulasan berikut dapat membantu Anda mempertimbangkan baiknya membawa uang secara tunai atau non-tunai.

  • Membawa uang tunai

Membawa uang tunai merupakan hal umum yang biasa dilakukan banyak orang. Namun, ada beberapa kelebihan dan kekurangan yang bisa didapatkan dari membawa uang tunai, di antaranya :

1. Membawa uang tunai akan memudahkan Anda dalam melakukan transaksi apa pun.

Umumnya di Indonesia sendiri masih jarang melakukan pembayaran seperti tap kartu dan sejenisnya. Sehingga harus menggunakan uang tunai. Terutama warung usaha kecil dan beberapa toko yang tidak menggunakan fasilitas keuangan non-tunai dan perbankan.

2. Kemungkinan untuk melakukan utang atau bon akan berkurang.

Jika Anda menggunakan tunai maka transaksi akan beres saat itu juga tanpa ada tambahan atau perpanjangan lainnya. Maka uang tunai sangat baik untuk transaksi sekaligus atau dilakukan saat itu juga.

3. Membawa uang tunai ke mana pun akan membahayakan Anda.

Jika membawa uang tunai, tingginya angka kriminalitas saat ini membuat Anda lebih berisiko kehilangan uang dan terkena korban kriminalitas. Saat ini tingkat pencopetan atau perampokannya sangat tinggi di jalanan Indonesia.

4. Membawa uang tunai tentu saja tidak praktis.

Anda harus membawa dompet dan melapisinya kembali dengan membawa tas baik kecil ataupun besar. Karena membawa dompet saja akan berbahaya. Uang tunai yang dibawa untuk melakukan transaksi harus hati-hati dalam mengeluarkan, karena kemungkinan terjatuh, lupa menaruh, hilang, dan lainnya.

5. Boros.

Anda pasti setuju dengan hal satu ini. Beberapa orang yang memiliki pengelolaan keuangan atau pengendalian diri yang buruk akan merasa boros dan juga mudah sekali mengeluarkan uang untuk keinginan yang sebenarnya tidak penting.

  • Membawa uang non-tunai

1. Transaksi dengan non-tunai akan lebih mudah digunakan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com