Rilis Data Perekonomian RI Jadi Motor Penggerak IHSG Awal Februari

JAKARTA, KOMPAS.com — Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal Februari ini akan sangat dipengaruhi oleh sejumlah data perekonomian domestik yang diperkirakan tetap terkendali.

"Awal bulan kedua 2017 tentunya diawali dengan rilis data perekonomian baru yang disinyalir masih relatif terkendali," kata analis PT Asjaya Indosurya Securities, William Surya Wijaya, Rabu (1/2/2017).

Menurut William, rilis data produk domestik bruto (PDB) akan menjadi penopang pergerakan IHSG untuk menahan support di level 5.251, dan berupaya menembus target resistance terdekat di posisi 5.336.

"Fluktuasi harga komoditas serta laporan kinerja emiten secara tahunan juga akan turut memengaruhi pola pergerakan IHSG. Hari ini, IHSG berpotensi mengalami tekanan terbatas," terangnya.

Dengan adanya potensi pelemahan lanjutan secara terbatas di tengah penantian terhadap sejumlah data ekonomi domestik, maka para pelaku pasar disarankan untuk mengakumulasi sembilan saham berikut ini.

1. Saham PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR)
2. Saham PT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk (PGAS)
3. Saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
4. Saham PT Kalbe Farma (Persero) Tbk (KLBF)
5. Saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)
6. Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
7. Saham PT Astra Agro Lestari Tbk (ASRI)
8. Saham PT Astra International Tbk (ASII)
9. Saham PT Pakuwon Jati Tbk (PWON).