Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kembangkan Pelabuhan, Pelindo IV Gandeng Perusahaan Belgia

Kompas.com - 10/02/2017, 11:00 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

Kompas TV Menhub Akan Merombak Tata Kelola Pelabuhan

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV menggandeng perusahaan asal Belgia yakni Ghent Port Company untuk pengembangan pelabuhan dan kerja sama perdagangan di wilayah Indonesia bagian timur.

Direktur Utama Pelindo IV, Doso Agung mengatakan, kerja sama yang berlaku selama satu tahun ini akan menyusun rencana kerja sama untuk menciptakan sinergi bisnis.

"Kami akan saling bertukar perkembangan dan peluang bisnis ekonomi serta strategis yang relevan bagi kedua perusahaan," kata Doso dalam keterangan tertulisnya, Jumat (10/2/2017).

Menurut Doso Agung, kedua pihak akan bekerja sama untuk mengembangkan pelabuhan-pelabuhan yang dikelola Pelindo IV.

Selain itu, keduanya juga akan mengembangkan sumber daya manusia (SDM) di pelabuhan dan kemungkinan melakukan kerja sama perdagangan, terutama perdagangan mengenai hasil pertanian dalam bentuk curah seperti minyak kelapa maupun kayu.

Selain itu, Pelindo IV juga telah menandatangani nota kesepahaman dengan Pemerintah Provinsi Maluku. Kerja sama keduanya terkait pembangunan Pelabuhan Petikemas dan Perikanan Terpadu Waai-Tulehu di Provinsi Maluku dan  ekspor langsung dari Pelabuhan Ambon.

"Khususnya untuk mendukung kelancaran distribusi logistik atau barang kebutuhan masyarakat. Selain itu, optimalisasi pemanfaatan aset yang dimiliki Pelindo IV dan Pemprov Maluku," terangnya.

Nota kesepahaman ini juga bertujuan untuk menyusun rencana kerja, melakukan studi bersama berkaitan dengan penanganan logistik dan kelancaran distribusi barang dari dan ke Provinsi Maluku dan sekitarnya.

"Kami tengah melakukan inventarisasi terkait potensi kargo yang dapat dikonsolidasikan untuk angkutan langsung dari Pelabuhan Ambon ke luar negeri atau direct export," pungkas Doso Agung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Sepanjang 2023, AirAsia Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 6,62 Triliun

Whats New
Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema 'Part Manufacturer Approval'

Menyehatkan Pesawat di Indonesia dengan Skema "Part Manufacturer Approval"

Whats New
Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Libur Panjang, Tiket Whoosh Bisa untuk Masuk Gratis dan Diskon 12 Wahana di Bandung

Whats New
Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Memahami Dividen: Pengertian, Sistem Pembagian, Pajak, dan Hitungannya

Earn Smart
Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Limbah Domestik Dikelola Jadi Kompos, Solusi Kurangi Sampah di Kutai Timur

Whats New
Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 11 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 11 Mei 2024

Spend Smart
Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Harga Bahan Pokok Sabtu 11 Mei 2024, Semua Bahan Pokok Naik, Kecuali Daging Sapi Murni

Whats New
Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com